Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Gagal Finis di Jepang, Kans Sebastian Vettel Jadi Juara Dunia F1 2017 Mengecil

By Diya Farida Purnawangsuni - Minggu, 8 Oktober 2017 | 14:03 WIB
Pebalap Ferrari dari Jerman, Sebastian Vettel, berjalan di paddock sebelum menjalani sesi latihan kedua GP Jepang di Sirkuit Suzuka, Jumat (6/10/2017).
KIYOSHI OTA/AFP PHOTO
Pebalap Ferrari dari Jerman, Sebastian Vettel, berjalan di paddock sebelum menjalani sesi latihan kedua GP Jepang di Sirkuit Suzuka, Jumat (6/10/2017).

Kans pebalap Ferrari, Sebastian Vettel, untuk terus bersaing dalam perburuan gelar juara dunia Formula 1 (F1) 2017 mengecil setelah gagal finis pada GP Jepang.

Akibat hal itu, koleksi poin Vettel dan pesaing utamanya, Lewis Hamilton (Mercedes), yang semula berjarak 34 poin kini berubah menjadi 59 poin.

Vettel sebetulnya punya peluang besar untuk memperkecil atau minimal menjaga selisih poin dengan Hamilton setelah menempati posisi start kedua pada balapan yang berlangsung di Sirkuit Suzuka itu.

Namun, masalah mesin, tepatnya di bagian busi, membuat jet darat Vettel kehilangan tenaga.

Sebelum balapan, kru tim Ferrari sempat mengalami momen panik karena mesin mobil Vettel mengalami masalah.

Mereka pun terpaksa melakukan pergantian beberapa bagian mesin di grid.

Upaya perbaikan ini berjalan mulus dan Vettel berhasil memulai balapan, tetapi tak adanya tenaga membuat mobil pebalap Jerman itu gagal melaju kencang.

Posisi Vettel pun melorot dari P2 ke P6.

Keluarnya safety car karena insiden yang menimpa Carlos Sainz Jr (Toro Rosso) pada lap ke-1 mampu menjaga posisi Vettel tetap di P6.

Namun, satu putaran berikutnya, Vettel sudah tidak bisa berkutik karena safety car sudah ditarik keluar lintasan.


Editor : Diya Farida Purnawangsuni
Sumber : crash.net


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X