Balapan GP Malaysia di Sirkuit Sepang, Minggu (1/10/2017) menyisakan persoalan teknis bagi tim Mercedes. Mereka mengaku tak tampil optimal dalam balapan 56 putaran tersebut.
Pebalap mereka, Lewis Hamilton, sebenarnya memiliki peluang besar menjadi juara GP Malaysia karena start dari urutan terdepan.
Namun, kenyataan tak sesuai harapan. Ketika balapan berlangsung, Hamilton kalah cepat dari Max Verstappen (Red Bull Racing) dan harus puas finis di posisi kedua.
Jarak waktu antara Verstappen dan Hamilton saat finis tergolong besar yakni mencapai 12,770 detik.
Baca juga:
- Max Verstappen dan Kado Ulang Tahun Istimewa di Malaysia
- Vettel Bicara soal Insiden Tabrakan dengan Stroll pada GP Malaysia
- Ketika Kimi Raikkonen Bingung dengan Kerusakan Mobilnya
"Saya merasa baik-baik saja, tetapi kami punya beberapa pekerjaan yang harus dilakukan dengan mobil kami," kata Hamilton seusai balapan.
"Jelas kami tak memiliki kecepatan yang bagus pada hari ini. Masih ada banyak hal yang harus diperbaiki. Kami masih bisa menang, tetapi harus terus berjuang," tutur pebalap Inggris tersebut.
So Lewis, what does this result mean for your championship battle with Seb? #MalaysiaGP pic.twitter.com/LBHW8JF4Js
— Formula 1 (@F1) October 1, 2017
Persoalan juga dialami pebalap Mercedes lainnya, Valtteri Bottas. Saat balapan, dia sempat menempati posisi ke-3, tetapi akhirnya melorot ke urutan ke-5.
Bos Mercedes, Toto Wolff, turut mengeluhkan persoalan ini. Ia berharap para pebalapnya bisa tampil optimal pada GP Jepang pekan depan.
"Persoalan ini mengkhawatirkan. Mari kita lihat apa yang akan terjadi di Suzuka. Kami punya beberapa hari untuk memahami dan menyusun rencana," ucap Wolff.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | crash.net |
Komentar