Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Hampir 2 Tahun Puasa Gelar Superseries, Carolina Marin Akhiri Dahaga di Jepang

By Diya Farida Purnawangsuni - Minggu, 24 September 2017 | 17:52 WIB
Pebulu tangkis tunggal putri Spanyol, Carolina Marin (kiri), berpose dengan medali dan trofi juara turnamen Jepang Terbuka 2017 setelah mengalahkan He Bingjiao (China) pada laga final dengan skor 23-21, 21-12.
TORU YAMANAKA/AFP PHOTO
Pebulu tangkis tunggal putri Spanyol, Carolina Marin (kiri), berpose dengan medali dan trofi juara turnamen Jepang Terbuka 2017 setelah mengalahkan He Bingjiao (China) pada laga final dengan skor 23-21, 21-12.

Pebulu tangkis tunggal putri asal Spanyol, Carolina Marin, sukses menyudahi puasa gelar superseries pada turnamen Jepang Terbuka 2017.

Setelah hampir dua tahun tanpa gelar superseries, Marin mengakhiri dahaga dengan menjuarai turnamen yang berlangsung di Tokyo Metropolitan Gymnasium, 22-24 September tersebut.

Titel kampiun menjadi milik Marin seusai menundukkan He Bingjiao (China), pada laga final. Dalam tempo 53 menit, Marin mengatasi permainan He dengan skor 23-21, 21-12.

Perjalanan Marin menjadi juara Jepang Terbuka 2017 terbilang sangat mulus.

Baca juga:

Sejak memainkan laga babak kesatu melawan Chen Xiaoxin (China), Marin tercatat tidak pernah kehilangan satu gim pun alias selalu menang straight game.

Peraih medali emas Olimpiade Rio 2016 ini bahkan tidak perlu mengeluarkan keringat untuk menembus babak final.

Marin mencapai final dengan walkover atas sang lawan, Nozomi Okuhara (Jepang) yang terkena cedera.

 

Deseo verte lo antes posible compitiendo de nuevo @okuharanozomi Get well soon, I wish you the best!!!

A post shared by Carolina Marin (@carolinamarin) on

Pada laga final, Marin sempat disulitkan He yang merupakan juara bertahan Jepang Terbuka.

Marin dipaksa menjalani adu setting terlebih dahulu sebelum bisa memenangi gim kesatu.

Jalannya laga kemudian berubah 180 derajat saat memasuki gim kedua. Marin yang tampil trengginas memastikan kemenangan atas He setelah satu pengembalian sang lawan cuma bisa membentur net.

Bagi Marin, gelar Jepang Terbuka 2017 merupakan titel superseries pertama sejak November 2015.


Pebulu tangkis tunggal putri Spanyol, Carolina Marin (kiri), berpose dengan He Bingjiao (China) setelah memastikan diri menjadi juara turnamen Jepang Terbuka 2017. Marin mengalahkan He dengan skor 23-21, 21-12.(TORU YAMANAKA/AFP PHOTO)

Kali terakhir Marin menjuarai turnamen level superseries atau superseries premier ialah Hong Kong Terbuka 2015.

Atlet kelahiran Huelva, 24 tahun lalu itu, naik ke podium kampiun setelah mengalahkan Nozomi Okuhara (Jepang) melalui rubber game (21-17, 18-21, 22-20).

Berikut daftar gelar superseries yang diraih Carolina Marin sepanjang kariernya.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Diya Farida Purnawangsuni
Sumber : bwfbadminton.com, Instagram/carolinamarin


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X