Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Kuartet Perenang Difabel Indonesia Sumbangkan Medali Emas

By Nugyasa Laksamana - Rabu, 20 September 2017 | 18:25 WIB
Kuartet perenang difabel Indonesia, Guntur, Jendi Pangabean, Musa Mandan, dan Suriansyah, meraih medali emas pada nomor estafet 4x100 meter gaya ganti putra pada ASEAN Para Games 2017, di National Aquatic Centre, Bukit Jalil Sports City, Rabu (20/9/2017).
MEDIA CDM APG
Kuartet perenang difabel Indonesia, Guntur, Jendi Pangabean, Musa Mandan, dan Suriansyah, meraih medali emas pada nomor estafet 4x100 meter gaya ganti putra pada ASEAN Para Games 2017, di National Aquatic Centre, Bukit Jalil Sports City, Rabu (20/9/2017).

Kuartet perenang difabel Indonesia, Guntur, Jendi Pangabean, Musa Mandan, dan Suriansyah, meraih medali emas pada nomor estafet 4x100 meter gaya ganti putra pada ASEAN Para Games 2017, di National Aquatic Centre, Bukit Jalil Sports City, Rabu (20/9/2017).

Mereka berempat tak cuma meraih medali emas, tetapi juga memecahkan rekor ASEAN Para Games.

Guntur, Jendi, Musa, dan Suriansyah menorehkan waktu 4 menit 56,29 detik, memecahkan rekor tim Indonesia yang tercipta pada 19 Desember 2011, yakni 4 menit 46,29 detik.

Jendi mengawali lomba dengan gaya punggung 100 meter dari lintasan 4. Tanpa memiliki kaki kiri, dia mengayuh kencang meninggalkan lawan-lawannya dari Vietnam, Filipina, Malaysia, Thailand, dan Myanmar.

Baca juga:

Berdiri di papan lintasan 4, Guntur bersiap menyambut Jendi. Setelah Jendi menyentuh dinding pembatas, Guntur pun langsung melompat.

Perenang kelahiran Balikpapan, Kalimantan Timur, 12 Oktober 1983 itu kehilangan tangan kirinya, tetapi dia melakukan gaya dada dengan baik dan melaju cepat meninggalkan para lawannya.

Selanjutnya, giliran Musa dengan kategori S10 atau berotot kecil (polio). Dia menyambut Guntur yang menyentuh garis di depan.

Gaya kupu-kupu Musa dalam 100 meter membuat lawan semakin tertinggal.

Atlet terakhir adalah Suriansyah. Dengan memiliki kaki yang lumpuh (kecil sebelah), dia berenang dengan melakukan gaya bebas.

Dia tak terkejar oleh lawan-lawannya sekaligus memastikan tim estafet Indonesia 4x100 meter menyabet medali emas.

Sementara itu, medali perak diraih kuartet Vietnam, dan tim Filipina mendapatkan medali perunggu.

Secara keseluruhan, tim renang Indonesia sudah meraup 21 emas, 12 medali perak, dan tujuh medali perunggu.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Delia Mustikasari
Sumber : MEDIA CDM APG


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X