Pasangan ganda campuran nasional, Praveen Jordan/Debby Susanto, sukses melewati babak pertama pada Jepang Terbuka 2017 yang dogelar 19-24 September.
Mereka melaju ke babak kedua setelah mengalahkan wakil China, Han Chengkai/Du Yue, 21-19, 21-18, pada laga yang berlangsung di Tokyo Metropolitan Gymasium, Rabu (20/9/2017).
"Hari ini bisa kami lewati dengan baik. Cuma tadi ada beberapa adaptasi saja mengenai pukulan dan lapangan," kata Praveen.
"Sebenarnya, pola permainan mereka tidak menyulitkan, namun tadi saya merasa pergerakan kaki agak lambat sedikit," ujar Debby.
Praveen/Debby mengaku belum menghadapi kesulitan berarti pada babak ini. Keduanya pun kini langsung mempersiapkan laga berikutnya, melawan pasangan India dari kualifikasi, Satwiksairaj Rankireddy/Ashwini Ponnapa.
"Kami enggak mau lengah karena lawan siapa pun harus waspada. Kami berpikir step by step saja," ujar Debby.
Baca juga:
- Tambah 15 Emas, Indonesia Kokoh Puncaki Klasemen Medali ASEAN Para Games 2017
- Berenang dengan Satu Tangan, Guntur Sudah Raih 3 Medali Emas
Sukses membawa pulang gelar juara dari Korea Terbuka 2017, Praveen/Debby mengaku semakin termotivasi untuk tampil lebih baik di Jepang.
Mereka berharap bisa mengulang sukses yang sama seperti keikutsertaannya pada turnamen yang berlangsung pekan lalu tersebut.
"Masalah stamina kalau dibilang turun itu pasti, tetapi tidak bisa dijadikan alasan. Yang penting, kami menjaga motivasi, kondisi, dan fokus," ujar Praveen.
"Kemenangan kemarin tentu menambah motivasi untuk bisa lebih baik lagi," aku Debby
Praveen/Debby merupakan satu-satunya wakil ganda campuran yang berlaga di turnamen ini. Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir yang sebelumnya dijadwalkan turun, akhirnya ditarik mundur.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | badmintonindonesia.org |
Komentar