Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Menanti Ducati Akhiri Tren Negatif di Aragon

By Samsul Ngarifin - Selasa, 19 September 2017 | 00:00 WIB
Pebalap Ducati asal Italia, Andrea Dovizioso (kanan, #04), melakukan selebrasi bersama pebalap Movistar Yamaha, Maverick Vinales (kiri, #25), dan pebalap Octo Pramac Racing, Danilo Petrucci (tengah), seusai balapan GP Italia di Sirkuit Mugello, Minggu (4/6/2017). Dovizoso tampil sebagai juara GP Italia disusul Vinales dan Petrucci di urutan kedua dan ketiga.
TIZIANA FABI/AFP PHOTO
Pebalap Ducati asal Italia, Andrea Dovizioso (kanan, #04), melakukan selebrasi bersama pebalap Movistar Yamaha, Maverick Vinales (kiri, #25), dan pebalap Octo Pramac Racing, Danilo Petrucci (tengah), seusai balapan GP Italia di Sirkuit Mugello, Minggu (4/6/2017). Dovizoso tampil sebagai juara GP Italia disusul Vinales dan Petrucci di urutan kedua dan ketiga.

Tim balap MotoGP asal Italia, Ducati, dikenali sebagai salah satu pabrikan yang tidak bersahabat dengan Sirkuit Motorland Aragon.  

Sejarah mencatat, semenjak menggantikan Sirkuit Balatonring sebagai salah satu penyelenggara MotoGP di daratan Spanyol, Sirkuit Motorland Aragon sudah tujuh kali menggelar balapan.

Dari ketujuh balapan tersebut, tim Honda tampil dominan. Tim pabrikan asal Jepang itu sudah meraih kemenangan sebanyak empat kali.

Tim Yamaha berada di urutan kedua dengan dua kemenangan, sementara Ducati baru satu kali menang, tepatnya saat balapan perdana di Sirkuit Motorland Aragon digelar pada 2010.

Baca juga:

Kemenangan pabrikan Ducati pada tahun itu tidak lepas dari peran pebalap Australia, Casey Stoner, yang menjalani musim terakhir bersama pabrikan asal Italia tersebut.

Di sisi lain, Sirkuit Aragon sangat bersahabat dengan para pebalap Spanyol.

Statistik menunjukkan, dalam lima balapan terakhir di Aragon, semua podium juara diraih oleh pebalap-pebalap Spanyol.

Marc Marquez dan Jorge Lorenzo masing-masing mengoleksi dua kemenangan, sedangkan Dani Pedrosa berhasil menang satu kali.

Tim Ducati sendiri musim ini diperkuat oleh Lorenzo yang memiliki kenangan bagus di sirkuit tersebut.

Namun, melihat performanya bersama tim Ducati musim ini, peluang Lorenzo untuk tampil sebagai pemenang sangat kecil.

Harapan besar tentu diarahkan Ducati kepada Andrea Dovizioso yang sepanjang musim ini telah mengoleksi empat kemenangan.

Dalam tiga balapan MotoGP terakhir, Dovizioso selalu berhasil naik podium, dua di antaranya berada di posisi teratas.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Diya Farida Purnawangsuni
Sumber : BolaSport.com


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X