Sean Gelael mengucapkan terima kasih kepada masyarakat Indonesia yang telah mendukungnya pada sesi latihan pertama GP Singapura, Jumat (15/9/2017).
Laporan langsung Jalu Wisnu Wirajati dari Singapura
Sean, 20 tahun, menjadi pebalap tim Scuderia Toro Rosso untuk sesi latihan pertama untuk empat seri Formula 1 (F1), yakni GP Singapura, GP Malaysia, GP Amerika Serikat, dan GP Meksiko.
Pada sesi latihan kesatu GP Singapura, Sean mencatat waktu putaran 1 menit 47,570 detik. Catatan waktu ini menempatkan Sean di urutan ke-18 dalam daftar pebalap yang melakoni latihan pertama.
Catatan yang ditorehkan Sean lebih baik dari dua pebalap Sauber, Marcus Ericsson (Swedia) dan Pascal Wehrlein (Jerman).
Baca juga:
- Test Event Squash Targetkan Peningkatan Kualitas Wasit Lokal untuk Hadapi Asian Games 2018
- Jadwal Formula 1 Singapura 2017
"Halo semua, terima kasih atas dukungannya. Insya Allah ke depannya bisa lebih baik lagi. Terima kasih!" kata Sean dalam video yang diterima JUARA.net.
Pada sesi latihan pertama, Sean menggunakan mobil milik Carlos Sainz Jr (Spanyol) yang merupakan salah satu pebalap utama Toro Rosso bersama Daniil Kvyat (Rusia).
Sebelumnya, Sean Gelael sempat menargetkan agar catatan waktunya tidak terlampau jauh dari Kvyat. Namun, target itu belum bisa dipenuhi.
Pada sesi latihan pertama, catatan waktu Sean Gelael terpaut 3,350 detik dari Kvyat.
Meski belum berhasil memenuhi target personal, Sean sebenarnya tidak dibebani apa-apa oleh kubu Toro Rosso, apalagi mengejar waktu tercepat.
Target pada latihan ini adalah menjajal setelan beberapa komponen mobil dan memberi masukan kepada tim mekanik.
"Tentu ingin lebih dekat (catatan waktunya), tetapi ada program dari tim. Meski di Malaysia bisa lebih mudah, tetapi ini masih pekerjaan yang sulit, ujar Sean Gelael.
"Sekarang ini tentang mendapatkan semua info bagi Carlos (Sainz) untuk latihan bebas kedua," kata Sean lagi.
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | - |
Komentar