Langkah Greysia/Apriani pada Korea Terbuka Terhenti di Perempat Final

Langkah pasangan ganda putri Indonesia, Greysia Polii/Apriani Rahayu, pada turnamen Korea Terbuka terhenti di babak perempat final, Jumat (15/9/2017).

Greysia/Apriani gagal menembus babak semifinal setelah dikalahkan Misaki Matsutomo/Ayaka Takahashi (Jepang) di SK Handball Stadium, Seoul, dengan skor 15-21, 13-21.

Greysia/Apriani membuka gim kesatu dengan kurang baik. Mereka sempat tertinggal 1-4 sebelum akhirnya berbalik unggul 7-6.

Namun, momentum ini tidak bertahan lama. Setelah bergantian mendulang poin, Matsutomo/Takahashi langsung tancap gas untuk memimpin skor 16-11.

Greysia/Apriani masih bisa menambah empat poin lagi, tetapi upaya mereka untuk mengejar perolehan angka pasangan lawan belum membuahkan hasil.

Greysia/Apriani kalah dengan marjin enam poin setelah menjalani gim kesatu selama 19 menit.

Baca juga:

• Test Event Squash Targetkan Peningkatan Kualitas Wasit Lokal untuk Hadapi Asian Games 2018
• Jadwal Formula 1 Singapura 2017

Tertinggal satu gim memaksa Greysia/Apriani untuk tampil lebih agresif pada gim berikutnya. Kedua pasangan sempat terlibat aksi saling kejar poin hingga skor 4-4.

Namun, Matsutomo/Takahashi mampu melepaskan diri dari tekanan lebih dulu. Pasangan ganda putri nomor satu dunia ini memimpin skor 7-4 setelah meraih tiga poin beruntun.

Greysia/Apriani sempat memperkecil selisih menjadi 6-7, tetapi Matsutomo/Takahashi lagi-lagi punya jawaban atas tantangan dari duet Merah Putih ini.

Kembali meraih tiga poin beruntun, Matsutomo/Takahashi memimpin skor dengan 10-7.

Selepas interval, performa Greysia/Apriani tak kunjung membaik. Mereka tertinggal jauh 8-15 setelah Matsutomo/Takahashi meraih tiga poin beruntun.

Greysia/Apriani masih berupaya menambah angka, tetapi usaha mereka ini hanya cukup untuk mencapai poin 13.

Perjalanan Greysia/Apriani akhirnya terhenti setelah Matsutomo/Takahasi kembali meraih tiga poin beruntun dalam kedudukan 18-13.

Sejauh ini, Indonesia baru meloloskan satu wakil ke babak semifinal, yakni Anthony Sinisuka Ginting (tunggal putra).

Saat berita ini ditulis, pasangan ganda putra terbaik Tanah Air, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo, tengah bertanding melawan Liu Cheng/Zhang Nan (China).