Pasangan ganda putri Rosyita Eka Putri Sari/Ni Ketut Mahadewi Istarani batal tampil di nomor perorangan SEA Games 2017 yang akan dimainkan pada 26-29 Agustus di Axiata Arena, Bukit Jalil, Kuala Lumpur.
Alasannya Rosyita mengalami cedera lutut kiri saat bertanding melawan pasangan Vivian Hoo/Woon Khe Wei pada partai kedua semifinal beregu putri melawan Malaysia.
Saat itu, Rosyita terjatuh dalam kedudukan 5-7 pada gim pertama.
Seusai mendapatkan perawatan di klinik setempat, Rosyita diputuskan untuk tidak dapat bertanding dan harus segera kembali ke Jakarta untuk mendapatkan perawatan yang lebih intensif.
"Kami sudah koordinasi dengan dr Michael (dokter PBSI), Rosyita secepatnya harus kembali ke Jakarta karena penanganan di Jakarta lebih cepat," kata pelatih nasional ganda putri, Eng Hian.
"Hasil pemeriksaan sementara adalah ACL (Anterior Cruciate Ligament) nya kena. Tetapi, kami belum bisa memastikan karena belum ada hasil MRI (Magnetic Resonance Imaging)," ucap Eng Hian.
Baca juga:
- Marcus/Kevin Akan Hadapi Wakil Rusia pada Babak 16 Besar Kejuaraan Dunia
- Klasemen Perolehan Medali SEA Games hingga Rabu Malam
- Emosi Terpancing, Kartu Merah Melayang Saat Indonesia Kalahkan Filipina
Dengan demikian, belum dapat dipastikan bentuk pengobatan apa yang harus dijalani Rosyita serta berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk proses penyembuhannya.
Sementara itu, Ketut akan kembali ke Jakarta bersama Rosyita.
"Pertimbangannya kalau Ketut dipasangkan dengan pemain tunggal akan sedikit sulit dan jadi pertanyaan. Jadi, kami putuskan untuk memasangkan pemain tunggal saja dua-duanya, siapa tahu mereka bisa membuat kejutan," tutur Susy Susanti, Manajer Tim bulu tangkis Indonesia untuk SEA Games 2017.
"Pemain ganda campuran fokus di ganda campuran saja," ujar Susy.
Hanna/Dinar akan mendampingi satu wakil ganda putri Indonesia, Greysia Polii/Apriani Rahayu.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | badmintonindonesia.org |
Komentar