Dua sprinter Indonesia, Yaspi Boby dan Iswandi, gagal meraih medali dari nomor lari 100 meter putra SEA Games Kuala Lumpur 2017.
Boby dan Iswandi hanya bisa menyelesaikan lomba yang berlangsung di Stadion Bukit Jalil, Kuala Lumpur, Malaysia, Selasa (22/7/2017), di urutan keenam dan ketujuh.
Adapun medali emas diraih wakil tuan rumah, Khairul Hafiz B J (10,38 detik), medali perak menjadi milik pelari Filipina, Eric Shauwn Cray (10,43 detik), dan medali perunggu dibawa pulang sprinter Thailand, Kritsada Namsuwun (10,43 detik).
Baca juga:
- Tim Beregu Putra Indonesia Lolos ke Semifinal SEA Games 2017
- Siswa SMA asal Bandung Raih Medali Emas Ke-10 untuk Indonesia
- Lolos ke Final 100 Meter, Yaspi dan Iswandi Jaga Asa Emas
Boby finis dengan catatan waktu 10,67 detik, sementara Iswandi membukukan waktu 10,72 detik.
"Kami sudah berusaha, tetapi Tuhan punya rencana lain. Kadang kami menang, kadang kami kalah," tutur Iswandi seusai lomba.
"Kami akan mencoba membalas kekalahan ini pada nomor estafet," kata Iswandi lagi.
Sejauh ini, atletik sudah menyumbang tiga keping medali yang terdiri dari satu emas, satu perak, dan satu perunggu.
Medali emas diraih oleh Hendro Yap dari nomor jalan cepat 20.000 meter putra, medali perak didapat dari Agus Prayogo pada nomor maraton putra, dan medali perunggu diraih Andrian dari nomor 400 meter lari gawang putra.
Tahun ini, cabang olahraga atletik diharapkan mengulang pencapaian SEA Games 2015 yakni meraih tujuh emas, empat perak, dan empat perunggu.
Meski berat, Pengurus Besar Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PB PASI) optimistis bisa memenuhi target tersebut.
Editor | : | |
Sumber | : | - |
Komentar