Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Ng Ka Long Angus Habiskan Waktu di Denmark bersama Viktor Axelsen

By Delia Mustikasari - Jumat, 18 Agustus 2017 | 17:26 WIB
Pebulu tangkis tunggal putra Hong Kong, mengembalikan kok ke arah Chen Long (China) pada babak perempat final Kejuaraan Asia 2017, Jumat (28/4/2017).
STR/AFP PHOTO
Pebulu tangkis tunggal putra Hong Kong, mengembalikan kok ke arah Chen Long (China) pada babak perempat final Kejuaraan Asia 2017, Jumat (28/4/2017).

Tunggal putra Hong Kong, Ng Ka Long Angus, menghabiskan waktu di Denmark bersama pebulu tangkis tuan rumah, Viktor Axelsen. Keduanya berlatih bersama jelang kejuaraan dunia yang akan digelar di Glasglow, Skotlandia, 21-27 Agustus mendatang.

Penulis: Deby Dahlia

"Persiapan cukup baik. Saya menghabiskan satu minggu di Denmark agar terbiasa dengan zona waktu dan iklim Eropa. Saya ingin tampil sesempurna mungkin," kata Ng.

Ng dan Axelsen yang sama-sama berusia 23 tahun ini telah mengalahkan beberapa pemain terbaik dunia. Keduanya juga cukup dikenal di kalangan media China.

Terlebih lagi, Axelsen memiliki kemampuan berbahasa mandarin yang cukup fasih.

"Kami bertemu dan berbicara dalam bahasa China. Namun, sebelum pertandingan, kami berdua akan tetap fokus," kata Ng.

Ng dan Axelsen diprediksi akan saling bertemu pada babak ketiga. Ng merupakan unggulan ke-9, sementara Axelsen menyandang unggulan ke-3.

Dari total empat kali pertemuan, Ng tidak pernah sekali pun menang melawan Axelsen. Kali terakhir, mereka bertemu pada India Terbuka, April lalu.

Hal tersebut membuat Ng ingin mengalahkan Axelsen. Namun, dia tidak menganggap hal ini sebagai persaingan yang sangat sengit.

Baca juga:

"Kemungkinan besar saya akan menghadapi Viktor. Saya belum pernah menang atas dia. Dia lawan yang bagus, jadi saya harus fokus untuk bertemu dengannya," kata peraih gelar Hong Kong Terbuka 2016 ini.

Sementara itu, Kejuaraan Dunia 2017 menawarkan 12.000 poin bagi pemenang. Poin ini setara dengan Olimpiade. Namun, Ng tidak terganggu oleh kesempatan emas itu untuk bisa meningkatkan peringkatnya.

"Poin bukan segalanya. Ini tentang reputasi. Jika saya memenangi turnamen ini, saya akan merasa terhormat. Itu lebih penting," kata Ng menegaskan.

Mendekati kejuaraan paling prestisius di dunia itu, Ng mengaku dalam kondisi baik. Dia juga mengaku sangat senang berkompetisi karena hal itu dapat membuktikan kemampuannya.

Dia mengatakan bahwa dia siap menghadapi siapa pun lawan.

"Kamu harus percaya diri untuk mengalahkan setiap lawan sesuai caramu. Itu merupakan salah satu cara yang terbaik dalam setiap kompetisi," kata Ng.

Ng akan memulai perjalanan pada kejuaraan dunia dengan menghadapi pemain non-unggulan Maxime Moreels (Belgia).

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Delia Mustikasari
Sumber : South China Morning Post


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X