Kabar duka menyelimuti dunia olahraga atletik Australia seiring dengan berpulangnya legenda atletik mereka, Betty Cuthbert, pada usia 79 tahun.
Cuthbert yang semasa hidupnya dijuluki "Gadis Emas" meninggal dunia pada Senin (7/8/2018) setelah berjuang melawan penyakit multiple sclerosis sejak 1969.
Kesedihan tidak hanya muncul dari keluarga dan teman-teman Cuthbert.
Pemerintah serta badan atletik Australia juga turut berduka atas kepergian Cuthbert.
Badan atletik Negeri Kanguru mengungkapan kesedihan atas meninggalnya Cuthbert melalui media sosial Twitter.
Athletics Australia is saddened to confirm the passing of Olympic legend Betty Cuthbert, Our thoughts with her family & friends. #RIP pic.twitter.com/l4onq19Yke
— Athletics Australia (@AthsAust) August 6, 2017
Selain itu, mantan pelari yang juga merupakan teman Cuthbert, Raelene Boyle, mengatakan bahwa Cuthbert memenangkan medali dengan kerendahan hati dan berbeda.
Ia juga menambahkan bahwa atlet saat ini harus banyak belajar dari Cuthbert.
"Banyak atlet jaman sekarang yang bisa mengambil pelajaran dari bagaimana cara Cuthbert melakukannya," ucap Boyle.
Selama kariernya, Cuthbert mengoleksi 4 medali emas Olimpiade dan 9 rekor dunia.
3 keping emas Olimpiade pertama Cuthbert diraih pada Olimpiade Melbourne 1956 untuk nomor lari 100 meter (m), 200 m, dan estafet 4x100 m.
Prestasi ini menjadikan Cuthbert sebagai orang Australia pertama yang meraih tiga emas sekaligus dalam satu Olimpiade.
Cuthbert juga meraih medali emas pada Olimpiade Tokyo 1964 untuk nomor lari 400 m.
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | BBC |
Komentar