Esteban Ocon (Prancis) mengatakan jika Direktur Eksekutif Mercedes, Toto Wolff tidak merekrutnya sebagai pebalap, mungkin saat ini dia menjadi pegawai di restoran cepat saji.
Pebalap berusia 20 tahun ini berterima kasih kepada Wolff sebagai orang yang berperan dalam karier balapnya. Wolff tertarik dengan prestasi Ocon pada ajang balap Formula 3.
Ocon menduduki peringkat teratas pada Formula 3 Eropa 2013 dan GP3 2015.
Ocon yang saat itu masih berusia 17 tahun akhirnya didaftarkan Wolff dalam program pebalap muda milik Mercedes.
"Jika Wolff tidak menolong sekitar akhir 2014 jelang 2015, mungkin saya akan bekerja sebagai pembalik hamburger di Mc Donald sekarang," kata Ocon seperti dilansir Foxsportsasia.
Keputusan Wolff terbukti tepat. Karier pria asal Prancis ini meningkat dengan menjalani debut sebagai pebalap Formula 1 pada akhir 2016 dan bergabung dengan Manor Racing.
Baca juga:
- Vinales dan Lorenzo di Mata Lin Jarvis
- Cal Crutchlow: Sirkuit Silverstone Membosankan
- 12BET Jadi Sponsor Utama Kejuaraan Dunia 2017
Saat itu, dia menggantikan pebalap Indonesia, Rio Haryanto, yang hanya menjalani balapan hingga tengah musim.
Tahun berikutnya, Ocon pindah ke Force India. Pada seri balapan pertama musim 2017 GP Australia, Ocon finis di posisi ke-10. Pada GP Rusia, dia finis di urutan ke-7, lalu posisi ke-5 pada GP Spanyol.
Meski berterima kasih kepada pimpinan Mercedes, Ocon tidak akan menolak jika suatu saat ditawari bergabung dengan tim Ferrari. Tim Kuda Jingkrak ini memiliki andil besar mengantar idolanya, Michael Schumacher sebagai salah satu pebalap Formula 1 terbaik dunia.
"Ferrari adalah mimpi dan tim yang sangat mewakili saya. Saya pernah mengikuti tes bersama Ferrari di Fiorano, Italia pada 2014. Suatu hari nanti saya ingin mengemudi untuk tim Ferrari," ujar Ocon.
Ocon saat ini sedang mempersiapkan diri menjalani seri balap GP Hungaria di Hungaroring, 28-30 Juli.
| Editor | : | Delia Mustikasari |
| Sumber | : | www.foxsportsasia.com |
Komentar