Turnamen Wimbledon 2017 yang berlangsung 3-16 Juli lalu di All England Lawn Tennis and Croquet Club, London membawa dampak positif bagi masyarakat Inggris.
Penulis: Deby Dahlia
Menurut LTA (Lawn Tennis Association), jumlah warga Inggris yang bermain tenis mengalami peningkatan sekitar 7,6 persen (131,019 orang) pada bulan Juli ini dibandingkan dengan Juni 2016.
LTA juga menemukan peningkatan sekitar 30 persen dalam pemesanan kursi untuk menonton Wimbledon melalui situs www.GoHitIt.com selama dua minggu turnamen Grand Slam tersebut digelar.
"Sangat menyenangkan ketika semakin banyak orang yang menikmati kebangkitan tenis Inggris dan banyak orang menyaksikan pertandingan di lapangan," kata Alastair Marks selaku Direktur Partisipasi LTA.
"Ini adalah olahraga bagi semua keluarga. Hal ini membuat Great British Tennis Weekend dan tenis untuk anak-anak berinisiatif meningkatkan kemampuan dari tahun ke tahun," ujar Marks lagi.
Baca juga:
- Ketika Liliyana Natsir Berenang dengan 'Ikan Paus'
- Pesan untuk Timnas Voli Indonesia Sebelum Hadapi Korea
- 12BET Jadi Sponsor Utama Kejuaraan Dunia 2017
Marks berharap turnamen Wimbledon terus menginspirasi bangsanya untuk terus bermain dan memajukan olahraga tenis.
Meningkatnya minat bermain tenis di London diikuti dengan pencapaian petenis Inggris, Johanna Konta, yang melaju hingga babak semifinal dan Andy Murray pada babak perempat final.
Pencapaian ini membuat mereka menjadi dua petenis nomor tunggal Inggris yang berhasil mencapai babak delapan besar untuk kali pertama sejak 1973.
Kali terakhir, petenis putri Inggris yang mencapai babak empat besar adalah Virginia Wade pada 1978.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Sky Sport |
Komentar