Performa Inter sejauh ini di laga-laga pramusim bersama pelatih anyar, Luciano Spalletti, tak bisa dibilang meyakinkan.
Penulis: Sem Bagaskara
Pada dua partai pertama uji coba, Il Biscione (Sang Ular Raksasa) masih tampak kedodoran.
Usai menang 2-1 versus klub Divisi Dua Austria, Wattens, anak asuh Spalletti menyerah 1-2 di hadapan kontestan Bundesliga 2, Nuernberg.
"Kami baru mulai berkumpul 10 hari lalu. Pemain telah mencoba melakukan apa yang saya minta. Namun, kami tak selalu berhasil. Kami akan terus bekerja keras," kata Spalletti selepas duel melawan Nuernberg.
Ketika melawan Nuernberg, Inter disebut miskin kreativitas. Permainan metronom anyar Il Biscione, Borja Valero, tak berkembang lantaran mendapatkan pengawalan ketat dari gelandang lawan, Kevin Moehwald.
Baca Juga:
- Akui Incar Empat Pemain, Guardiola Sebut Dua Nama
- Apa Rahasia Kiper Muda Arsenal Tepis Dua Penalti Bayern Muenchen?
- Gianluigi Buffon 'Berperan' dalam Kepindahan Wojciech Szczesny ke Juventus
Spalletti yakin anak asuhnya pelan-pelan bakal kembali menuju kebugaran terbaik. Ada baiknya momen itu muncul saat Inter bersua Olympique Lyon di International Champions Cup 2017 pada awal pekan depan.
Clean Sheet
Lyon melalui pemanasan bagus. Dalam tiga laga uji coba, Les Gones selalu menang, masing-masing atas Bourg-en-Bresse (3-1), Celtic (4-0), dan Ajax (2-0).
Editor | : | Firzie A. Idris |
Sumber | : | Tabloid BOLA |
Komentar