Transfer Mbappe Meredup, Lemar Memanas

Setelah musim lalu kelar, Kylian Mbappe menjadi incaran berbagai klub. Arsenal, Real Madrid, dan Paris Saint-Germain adalah para pengincar utama. Akan tetapi, sejalan dengan bursa transfer yang memasuki masa-masa memanas, Mbappe justru meredup. Ia tidak lagi menjadi darling of the summer transfer window akibat harganya yang mahal.

Penulis: Dian Savitri

Lalu, muncul berita melalui Radio Monte-Carlo bahwa pemain berusia 18 tahun itu sudah menandatangani pembelian rumah baru di Monaco. Hal itu disebut sebagai tanda bahwa ia akan menampik semua tawaran transfer.

Lebih jauh, perwakilan Mbappe sedianya akan segera menemui para bos klub Monaco untuk membicarakan kontrak baru.

Kontrak awal Mbappe berlaku hingga Juni 2019, sejak Maret 2016. Ada indikasi di kontrak yang baru, Mbappe akan bergaji 113 ribu euro per pekan, membuatnya menjadi pesepak bola remaja termahal di dunia.

Pelatih PSG, Unai Emery, harus datang secara pribadi untuk menemui ayah Mbappe, Wilfried, demi membujuk putranya agar mau pindah ke Paris.

Wilfried Mbappe adalah sosok yang bisa disebut Kylian sebagai "agen".

Baca Juga:

• Kualifikasi Piala Asia U-23 2018, Rotasi Jadi Solusi Timnas?
• Peluang Tampil Carlton Cole Masih Tanda Tanya
• Kembali ke Puncak Klasemen, Pelatih Persebaya Puji Mental Pasukannya

Belum lagi Arsenal di London. Arsene Wenger sudah sangat ingin menggantikan Olivier Giroud dengan pemain semuda dan segiras Mbappe.

Namun, akhirnya Wenger pun menyerah untuk mendapatkan Mbappe dan mengarahkan pandangan ke Thomas Lemar, pemain muda lainnya di Monaco.

Arsenal sudah memberikan tawaran ke Monaco untuk Lemar lebih dari 55 juta euro. Namun, angka itu ditolak oleh Monaco. Kemudian Arsenal menyatakan nilai Lemar sesungguhnya adalah 90 juta euro.