Kekalahan dari Madura United membuat posisi Persiba Balikpapan semakin terbenam di dasar klasemen sementara Liga 1. Kondisi ini membuat Milomir Seslija mulai mempertimbangkan posisinya sebagai pelatih Persiba.
Milo didapuk sebagai pelatih Persiba untuk menggantikan posisi Timo Scheunemann.
Sang pelatih memang mampu mengangkat permainan Persiba. Namun, dari segi hasil, Milo sejauh ini hanya memberi satu kemenangan dan satu hasil imbang.
Sisanya, Persiba kalah dalam sembilan laga.
Salah satu kekalahan terjadi pada laga melawan Madura United di pekan ke-15, Senin (17/7/2017) sore di Stadion Gelora Bangkalan.
Pada pertandingan tersebut, tim berjuluk Beruang Madu kalah tipis 1-0 lewat gol Peter Odemwingie.
“Saya tidak bisa berkata sekarang apakah akan bertahan hingga akhir musim atau tidak. Saya harus duduk dan bicara dengan manajemen terlebih dulu,” kata Milo.
Sementara itu, terkait dengan jalannya pertandingan, Milo menyebut jika pemain Persiba telah memberikan perlawanan yang sengit bagi Madura United.
Kegagalan Laskar Sape Kerap menambah gol menjadi bukti bahwa Persiba bermain bagus.
Baca Juga:
- Puyol: Barcelona Seharusnya Tidak Rekrut Pique kalau...
- Pereira-Romero Teken Kontrak Baru, Sinyal De Gea Hengkang dari Man United?
- Kiper Pemilik Assist Terbanyak Premier League Memutuskan Pensiun
Namun, mantan pelatih Arema Cronus ini melihat ada satu hal yang menjadi faktor pembeda. Ia adalah sosok Peter Odemwingie yang jadi pembeda.
Menurut Milo, Madura United menang karena punya pemain penentu yang bisa jadi pencetak gol saat situasi sulit.
“Dalam sepak bola kita harus mencetak gol untuk memenangkan pertandingan. Madura United memiliki sang pencetak gol dan ada garis kecil antara pemenang dan pecundang,” tambah mantan Direktur Teknik Barito Putera tersebut.
Editor | : | Firzie A. Idris |
Sumber | : | - |
Komentar