Petenis putri Amerika Serikat (AS), Venus Williams, mengakui banyaknya jumlah kesalahan alias unforced errors yang dibuat saat menjalani laga final menggagalkan misi menjuarai Wimbledon 2017.
Williams yang tercatat membuat 25 unforced errors selama 77 menit bertanding akhirnya kalah dengan skor 5-7, 0-6 dari Garbine Muguruza (Spanyol) pada babak final, Sabtu (15/7/2017).
"Ada kesalahan-kesalahan dan kamu tidak bisa membuat itu," tutur Williams saat ditanya wartawan terkait penyebab kekalahannya.
"Saya mencoba melepaskan beberapa pukulan yang penting, tetapi mereka tidak membuahkan hasil. Saya mungkin harus mengurangi membuat kesalahan," kata Williams lagi.
Williams sebetulnya punya momentum untuk mengungguli Muguruza. Dia sempat memimpin skor poin 40-15 pada gim ke-10.
Saat skor poin ini tercatat, Venus tengah unggul 5-4 atas Muguruza pada set pertama. Namun, Muguruza berhasil membalikkan keadaan dan menyamakan skor gim menjadi 5-5.
Setelah itu, Williams tak bisa lagi menemukan jawaban untuk permainan Muguruza. Seusai kalah 5-7 pada set kesatu, Williams gagal memenangi satu gim pun pada set kedua.
Baca juga:
- Garbine Muguruza Juara Wimbledon 2017, Atlet-atlet Spanyol Riuh di Twitter
- Jadi Finalis Wimbledon 2017, Venus Williams Selangkah Lagi Buat Rekor Ini
- Venus Williams Tantang Muguruza pada Laga Final
"Dia bermain luar biasa," ucap Williams, 37 tahun, singkat.
Williams tiba ke babak final dengan misi menjuarai Wimbledon sebagai petenis putri tertua sepanjang sejarah penyelenggaraan. Akan tetapi, misi kakak kandung petenis Serena Williams ini kandas di tangan Muguruza.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Wimbledon.com |
Komentar