Gelandang Manchester City, Ilkay Guendogan, masih berjuang memulihkan cedera yang dia alami sejak Desember 2016u. Namun, pemain berusia 26 tahun tersebut mengatakan bahwa dia siap bermain kapan saja.
Guendogan terakhir kali bermain pada 14 Desember 2016 di Liga Inggris. Setelah itu, dia absen untuk sisa musim karena mengalami retak pada tulang ligamennya.
Dalam wawancara dengan Sport Bild, Guendogan mengatakan kalau dia belum benar-benar pulih.
"Kalau harus dituangkan dalam angka, progres saya saat ini mencapai 70 persen. Saya sudah mulai berlatih, tetapi tentu ada beberapa sesi yang tidak bisa saya ikuti saat ini," kata Guendogan.
Baca Juga:
- Jerman Bukan Penganut Sistem Kebut Semalam
- 5 Pemain Premier League Pendahulu Wayne Rooney
- 5 Mantan Pelatih Klub Eropa Ini Masih Berstatus Pengangguran
Gelandang asal Jerman tersebut pun tidak terlalu mempermasalahkan waktu yang tepat untuknya bisa kembali ke lapangan hijau. Dia perlu mengejar kesembuhan lebih dulu.
"Saya tidak masalah apakah akan bermain di pekan pertama atau baru saat liga sudah masuk pekan kelima atau keenam. Yang penting ketika pulih, saya sudah seratus persen fit dan bisa mencurahkan semua tenaga saya untuk Manchester City," kata Guendogan.
Kerap digadang-gadang sebagai salah satu gelandang terbaik Jerman, karier Guendogan sering tersandung cedera.
Mantan pemain Borussia Dortmund tersebut melewatkan sebagian besar musim 2013-2014 di Liga Jerman karena cedera punggung.
Total, Guendogan baru bermain sebanyak 246 kali sejak berkarier sebagai pesepak bola profesional pada musim 2008-2009.
Dia juga harus melewatkan Piala Dunia 2014 dan Piala Eropa 2016 karena masalah cedera.
"Tentu saja fakta tersebut menyedihkan, tetapi saya tidak bisa mengubahnya. Sebagai pesepak bola profesional, saya harus bisa menerima kenyataan yang ada. Yang jelas, saya mengenal kondisi fisik saya dan tak akan melakukan hal-hal yang membahayakan," tutur Guendogan.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | Sport Bild |
Komentar