Meski dalam kondisi kelelahan, Persegres Gresik United siap meladeni Arema FC, Rabu (12/7/2017), di Stadion Petrokimia Gresik pada duel pekan ke 14 Liga 1.
Pelatih Persegres Gresik United, Hanafi, mengatakan timnya sudah siap melawan Arema FC meski semua pemain kelelahan setelah partai away ke Serui (8/7/2017).
"Kami tidak mau kalah lagi di kandang dan akan bermain habis habisan," ujar Hanafi saat jumpa awak media, Selasa (11/7/2017).
Eks pelatih Perseru Serui ini optimistis timnya bakal merepotkan Arema FC, kendati dirinya sadar bahwa sang lawan adalah tim hebat. Namun, Hanafi akan mengatur strategi agar terhindar dari kekalahan.
"Semua pemain Arema bagus, tetapi (Ahmad) Alfarizi adalah pemain yang paling saya waspadai. Hal terpenting adalah bagaimana kami bisa mengatur strategi agar memenangi laga nanti," ucapnya, mengantisipasi sang kapten Singo Edan.
Hanafi melanjutkan, hadirnya dua legiun asing yang sebelumnya absen, yakni Goran Gancev dan Choi Hyun-yeon, menjadi tenaga ekstra di lini belakang dan tengah Persegres.
Sementara di lini depan, dirinya masih mengandalkan ketajaman Patrick da Silva untuk mencuri gol pada pertandingan nanti.
"Ya, pemain asing kami akan bermain semua. Saya berharap dengan hadirnya Goran, Patrick, dan Choi, Persegres akan merepotkan Arema," kata pelatih berusia 62 tahun ini.
Baca Juga:
- Direktur AS Monaco Berbicara Soal Transfer Mbappe ke Real Madrid
- Kenapa Bayern Merekrut James Rodriguez dari Real Madrid?
- Apa Alasan Mourinho Pilih Lukaku daripada Lacazette?
Lebih lanjut, Hanafi berharap dengan tampil full team, Persegres bisa memberikan angka penuh bagi Ultrasmania, yang sudah rindu kemenangan.
Persegres cuma menang sekali dari 13 pertandingan sejauh ini. Tripoin semata wayang hadir saat menekuk Persiba Balikpapan 2-1 (12/5/2017).
Minimnya kemenangan membuat mereka hanya berada di peringkat ke-17 alias dua terbawah.
Selain itu, Hanafi mengharapkan wasit menjalankan tugasnya dengan baik dan netral sehingga pertandingan akan berlangsung menarik.
"Saya berharap pengadil di lapangan akan bertindak fair, tidak seperti ketika melawan Persib," kata pelatih asal Malang itu menyinggung duel saat timnya ditekuk Maung Bandung 0-1 dua bulan lalu (3/5/2017).
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | - |
Komentar