Gelandang serang Leicester City, Riyad Mahrez, dikabarkan akan segera bernegosiasi dengan manajemen The Foxes terkait statusnya di klub juara Liga Inggris musim 2015-2016 tersebut.
Mahrez terang-terangan mengatakan bahwa dia ingin pindah dari Leicester City. Secara kebetulan, Arsenal dan Chelsea dikabarkan berminat kepada pemain asal Aljazair tersebut.
Apalagi, Mahrez mengklaim bahwa dia sudah diberi restu mencari klub baru.
Namun, Leicester menolak melepas Mahrez, terutama karena dia sudah menandatangani perpanjangan kontrak berdurasi empat tahun dengan gaji 100 ribu pounds per pekan.
Baca Juga:
- Jerman Bukan Penganut Sistem Kebut Semalam
- 5 Pemain Premier League Pendahulu Wayne Rooney
- 5 Mantan Pelatih Klub Eropa Ini Masih Berstatus Pengangguran
Menurut pelatih Leicester, Craig Shakespeare, dia akan mengajak Mahrez bicara soal keinginannya pindah.
"Saya baru bisa mengetahui isi pikiran Mahrez kalau sudah berbicara dengannya. Memang mengecewakan kalau ada pemain terang-terangan meminta pindah, tetapi saya rasa sepak bola modern memang begini. Ada alasan lain di luar sepak bola," kata Shakespeare.
Meski berusaha mengerti alasan Mahrez, Shakespeare meminta anak buahnya tersebut tetap profesional dan menghargai kontraknya di Leicester City.
"Meski sudah mengutarakan niatnya, Mahrez masih terikat kontrak dengan Leicester City. Dia harus menunjukkan komitmennya di depan suporter, staf, dan para pemain," tutur suksesor Claudio Ranieri tersebut.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | London Evening Standard |
Komentar