Pebalap Red Bull Racing, Daniel Ricciardo, menilai hasil podium pada GP Austria akhir pekan lalu lebih berharga daripada menjadi juara GP Azerbaijan musim ini.
Menurut Ricciardo, keberhasilan naik podium pada balapan kandang Red Bull Racing tersebut dikarenakan kemampuannya melawan Ferrari dan Mercedes dalam kondisi mobil yang kurang oke.
"Saya pikir hal itu mungkin menjadi kepuasan terbesar pada hari ini (hari balapan)," tutur Ricciardo yang dilansir Motorsport, Senin (10/7/2017).
"Jangan salah sangka, perasaan lega saat melewati garis finis tentu ditujukan untuk naik ke podium. Namun, kebahagiaan terbesar pada hari ini ialah kami membalap dalam kecepatan yang kurang bagus," kata Ricciardo lagi.
Baca juga:
- Ferrari: Kami Tidak Tertarik Datangkan Kembali Alonso
- FIA Sebut Start Valtteri Bottas Tidak Melanggar Regulasi
- Vettel Tuduh Bottas Lakukan Jump Start pada Balapan GP Austria
Ricciardo menyelesaikan balapan selama 71 putaran di Red Bull Ring, Spielberg, dengan catatan waktu lebih lambat enam detik dari sang pemenang, Valtteri Bottas (Mercedes).
Sebelum menyegel posisi finis ketiga, pebalap Australia ini sempat mendapat tekanan dari rekan setim Bottas, Lewis Hamilton, pada lap terakhir.
Namun, Ricciardo berhasil mengatasi tekanan Hamilton dan memastikan naik podium untuk kelima kali secara beruntun.
"Tentu saja hasil di Sirkuit Baku adalah kemenangan, tetapi ada hal-hal yang terjadi dalam balapan. Hari ini, kami meraih posisi podium di sirkuit yang tidak menjadi favorit kami," ucap Ricciardo.
"Mobil semakin mendekati keinginan kami dan hanya itulah yang bisa saya minta," kata Ricciardo lagi.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Motorsport |
Komentar