Penyerang asal Belgia, Romelu Lukaku, mengaku tidak berpikir dua kali untuk pindah ke Manchester United dari Everton.
Lukaku menyatakan bahwa memperkuat Man United merupakan kesempatan yang sempurna.
Pada Sabtu (8/7/2017), Man United telah mengumumkan bahwa pihaknya telah mencapai kesepakatan harga dengan Everton untuk kepindahan Lukaku.
Nilai transfer penyerang berusia 24 tahun tersebut mencapai 75 juta poundsterling (sekitar Rp 1,3 triliun).
"Man United adalah klub yang lapar untuk kembali menjuarai liga dan berambisi kembali menjadi yang dominan di kancah sepak bola internasional," kata Lukaku kepada ESPN, setelah menjalani tes medis.
"Kesempatan semacam ini yang saya inginkan sejak kecil," ujar Lukaku menambahkan.
Keberhasilan Man United menjadi pukulan telak bagi Chelsea. Menurut media-media Inggris, Chelsea mengakukan tawaran yang sama dengan Man United untuk mendapatkan tanda tangan Lukaku.
Namun, Lukaku lebih memilih pindah ke Man United daripada kembali ke klub yang pernah diperkuatnya pada 2011-2014.
Baca juga: Rooney, Lukaku, dan 16 "Kemesraan" Man United-Everton
Lukaku menceritakan bahwa dia tidak berpikir dua kali saat Man United mengajukan tawaran kepadanya.
"Saya sangat senang menjadi bagian dari sejarah. Siapa yang tidak ingin memperkuat klub terbesar dunia? Mereka memiliki stadion terbaik dan suporter terbaik di Inggris. Jadi, ini adalah kesempatan yang sempurna," aku Lukaku.
Selain itu, Lukaku memilih Man United karena ingin meraih trofi.
"Saya selalu mengatakan bahwa saya ingin memperkuat tim yang selalu bersaing untuk mendapatkan setiap gelar. Menurut saya, Manchester United merupakan tim yang dominan saat ini," jelas Lukaku.
Bergabung dengan Man United menjadi momen reuni Lukaku dengan Jose Mourinho. Saat membesut Chelsea, pelatih asal Portugal tersebutmenjual Lukaku ke Everton pada Juli 2014.
Pada Desember 2015, Lukaku menyatakan bahwa Mourinho yang menjual dirinya ke Everton. Keputusan meninggalkan Chelsea untuk memperkuat Everton adalah murni pilihannya.
"Semua orang bilang itu kesalahan Mourinho. Namun, itu bukan kesalahan dia karena saya yang membuat keputusan. Saya pergi ke kantornya untuk menanyakan apa saya bisa pergi," ungkap Lukaku.
"Saya menandatangani kontrak dengan Everton pada pukul 11 dan pesan pertama yang saya dapatkan lewat BlackBerry saya adalah dari Mourinho: 'Semoga sukses, lakukan yang terbaik dan sampai bertemu musim depan'," tutur Lukaku menambahkan.
Editor | : | |
Sumber | : | ESPN |
Komentar