Liga 1 U-19 musim 2017 dimulai. Pada laga pembuka, Persija Jakarta ditahan imbang 1-1 oleh Sriwijaya FC di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Jawa Barat, Sabtu (8/7/2017).
Laga berjalan menarik pada babak pertama. Meski begitu, kedua tim tidak mampu mencetak gol.
Pada paruh kedua, Sriwijaya FC harus bermain dengan sepuluh pemain. Pada menit ke-59, gelandang Rori Putra diusir wasit setelah mendapatkan kartu kuning kedua.
Pada menit ke-61, Persija unggul lebih dahulu lewat gelandang Mario Nurcahyo. Lima menit berselang, SFC mampu menyamakan skor lewat skema serangan balik yang dituntaskan oleh penyerang Adistya Wicaksana.
Skor 1-1 bertahan hingga peluit akhir laga dibunyikan oleh wasit.
Baca Juga:
- 5 Hal yang Membuat Bambang Pamungkas Pantas 'Dibenci'
- Paras Ganda San Siro dari Sleman
- Mencerna Psikologis dan Peran Penting Maskot pada Indonesia Open 2017
"Kami kecolongan dan laga pertama memang terlihat pemain masih grogi. Tetapi, saya bangga dengan semangat juang anak-anak dan diadakannya Liga 1 U-19 ini," tutur pelatih Persija U-19, Jan Saragih, dalam sesi temu pers pasca-laga.
Sementara itu, pelatih SFC U-19, Francis Wewengkang, bersyukur dengan hasil imbang yang diraih timnya. Eks asisten pelatih Persija itu pun memuji kinerja anak asuhnya.
"Dengan 10 pemain, kami bisa bermain seperti 11. Saya bersyukur dengan hasil ini dan laga yang berjalan dengan baik," ucap Enal, sapaan Francis.
Adapun kick-off Liga 1 U-19 ini dihadiri oleh Ketua Umum PSSI, Edy Rahmayadi, dan jajaran staf induk organisasi sepak bola Indonesia tersebut.
Editor | : | |
Sumber | : | - |
Komentar