SURABAYA, JUARA.net – Pelatih Persatu Tuban, Edi Sugiarto mengaku buta kekuatan Persebaya. Tetapi, pasukan tamu punya ’senjata’ menuju laga tandang ini dengan persiapan matang.
Persatu Tuban menantang Persebaya Surabaya dengan tekad membawa pulang poin pada laga lanjutan Grup 5 Liga 2 musim 2017. Laga akan terlaksana di Gelora Bung Tomo, Kota Surabaya, Kamis (6/7/2017) malam.
”Soal target, tentu kami ingin poin penuh. Semua tim pasti menginginkan kemenangan. Saat ini, pemain dalam kondisi siap fisik dan mental. Kami tak ada masalah baik akumulasi kartu maupun cedera,” kata Edi.
Baca juga:
- Klub Malaysia Berikan Dua Pilihan ke Ilija Spasojevic
- 'Kemesraan' Arsenal Selama 10 Tahun dengan Klub Elite Vietnam Berakhir
- Dua Pekan Sebelum Lawan Indonesia, Timnas U-22 Malaysia Bermasalah
Eks pelatih PS Sorong Selatan ini mengatakan, siapa pun tim saat bermain di sini (Surabaya) pasti ingin menang. Meskipun butuh kerja keras dari pemainnya, mereka siap memenangi pertandingan.
Meski tidak mengetahui sepenuhnya kekuatan Persebaya, Edi optimistis Danu Rosade dan kolega bisa mengatasi tekanan tuan rumah. Bahkan, mereka bisa membawa pulang poin.
”Saya akui tidak mengetahui penuh kekuatan Persebaya. Tetapi, saya mendapatkan informasi dari staf pelatih dan ofisial tentang kekuatan Persebaya. Saya optimistis Persatu bisa ambil poin,” ujarnya.
Terkait pemainnya yang akan mendapatkan tekanan yang tinggi dari suporter tuan rumah, Bonek, Edi Sugiarto menilai tidak ada masalah.
Sebab, pemain Persatu sudah pernah merasakan tekanan dari suporter saat uji coba ke Solo dan Yogyakarta beberapa waktu lalu.
”Saya kira, pemain kami tidak ada masalah dengan tekanan yang tinggi dari suporter. Kami sudah mendapatkan saat uji coba ke Solo dan Yogya. Mental pemain sudah sangat siap.”
Editor | : | Estu Santoso |
Sumber | : | - |
Komentar