Saul Niguez sudah mengakhiri spekulasi tentang masa depannya setelah menandatangani kontrak panjang berdurasi sembilan tahun dengan Atletico Madrid. Klub ibu kota Spanyol ini pun tak lupa memasang klausul pelepasan yang nilainya 150 juta euro (sekitar Rp 2,283 triliun).
Atletico melakukan hal tersebut untuk memagari pemain 22 tahun itu. yang akan tetap bersama mereka hingga 2026. Menurut Marca, Saul menarik minat banyak klub elite Eropa setelah tampil impresif ketika membawa Spanyol U-21 menjadi finalis pada turnamen Piala Eropa U-21.
"Saul adalah contoh bagi semua pemain muda di akademi kami," ujar direkur olahraga Atletico, Jose Luis Caminero, kepada situs resmi klub berjulukan Los Colchoneros ini.
"Dia menjadi contoh bagaimana penerapan bekerja sama dengan tim, contoh solidaritas di lapangan dan kualitas yang mengesankan."
"Kami pasti sangat bahagia dengan kesepakatan ini karena dia pemain yang hebat dan saya melihat tidak ada batas pertumbuhannya."
@saulniguez extends his contract until 2026
Congratulations!https://t.co/s8tdvGUulI #Saúl2026 #GoAtleti pic.twitter.com/uwjJY4UAm9
— Atlético de Madrid (@atletienglish) July 1, 2017
Sebelum ada kontrak baru ini, Saul sempat dihubungkan dengan raksasa La Liga, Barcelona. Tetapi kabar yang beredar, mantan pemain akademi Real Madrid ini hanya menjadi target alternatif jika Barca gagal mendapatkan gelandang Paris Saint-Germain, Marco Verratti.
Namun dengan keputusan Saul ini serta klausul pelepasan yang nilainya fantastis, Atletico, yang terkena embargo transfer hingga Januari 2018, sudah bisa merasa tenang. Sebab, klub peminat pencetak 9 gol dan empat assist dalam 53 laga kompetitif musim lalu, harus mengeluarkan dana lebih dari Rp 2 triliun untuk memboyongnya.
| Editor | : | Aloysius Gonsaga |
| Sumber | : | Football Espana |
Komentar