Pemain seleksi tim nasional U-22 Indonesia, Egy Maulana Vikri, menambah aroma persaingan di lini tengah skuat Garuda Jaya menjelang SEA Games 2017, Agustus mendatang.
Pemain berusia 16 tahun itu pun enggan menyiakan peluang berharga menembus skuat asuhan Luis Milla.
Sebelumnya, Egy Maulana merupakan anggota timnas U-19 besutan Indra Sjafri. Jika terpilih, sang pemain mesti siap bersaing dengan para seniornya antara lain Evan Dimas Darmono, Febri Hariyadi, Yabes Roni atau Miftahul Hamdi.
"Senang rasanya pada usia 16 tahun saya bisa dipanggil Luis Milla ke tim yang lebih senior. Kesempatan ini tidak boleh saya sia-siakan," ucap Egy.
"Saya harus bisa lewati peluang ini untuk tampil sesuai yang diharapkan coach Milla," ucap pemain hasil blusukan Indra Sjafri di Medan, Sumatera Utara itu.
Baca Juga:
- Kiper Asal Belanda Ini Jadi Transfer Pertama Swansea City Jelang 2017-2018
- Klub asal Nigeria Pecat 40 Pemain Sekaligus
- Resmi Gabung Bournemouth, Pilihan Mudah Bagi Defoe
Sementara itu, asisten pelatih timnas U-22, Bima Sakti Tukiman, menilai Egy merupakan pemain berbakat. Hal itu diutarakan legenda sepak bola Indonesia tersebut saat tiba di Bandara Udara Internasional Ngurah Rai, Bali, Jumat (30/6/2017) siang WITA.
"Saya menilai, Egy ini pemain bertalenta besar yang punya kesempatan untuk berkembang. Dia pun harus diberi tempat untuk memperlihatkan kualitasnya," ujar kepada JUARA.
Selain Egy, 25 nama lain dipanggil Milla untuk mengikuti pemusatan latihan di Bali pada 30 Juni-10 Juli 2017. Itu sebagai persiapan menjelang Kualifikasi Piala Asia U-23 pada 19-23 Juli 2017 di Bangkok, Thailand. Lalu, SEA Games di Kuala Lumpur, Malaysia, 19-31 Agustus mendatang.
Editor | : | Jalu Wisnu Wirajati |
Sumber | : | - |
Komentar