Bek sayap Persib Bandung, Jajang Sukmara, menyabut positif penangguhan regulasi pemain U-23 pada Liga 1 musim 2017. Maklum, hingga pekan ke-11, Jasuk sapaan akrab Jajang, belum mendapatkan menit bermain.
Dengan regulasi yang diberlakukan sejak pekan ke-12 hingga akhir Agustus tersebut, peluang Jajang Sukmara untuk tampil mulai terbuka.
Sebelumnya, regulasi pembatasan usia memang membuat pelatih harus putar otak dan memberikan kesempatan bermain di kepada pemain muda sejak menit pertama.
"Kalau saya sih apapun regulasinya mengikuti saja, walaupun ada sisi positif dan negatifnya, tapi intinya tetap mendukung," kata Jasuk di mes Persib, Jalan Ahmad Yani, Kota Bandung, Jumat (30/6/2017).
Baca Juga:
- Kiper Asal Belanda Ini Jadi Transfer Pertama Swansea City Jelang 2017-2018
- Klub asal Nigeria Pecat 40 Pemain Sekaligus
- Resmi Gabung Bournemouth, Pilihan Mudah Bagi Defoe
Pemain bernomor punggung 18 ini tidak patah semangat, meskipun hingga pekan ke-11 belum pernah merasakan atmosfer pertandingan di Liga 1.
Jasuk menambahkan, sebagai pemain profesional ia selalu berusaha membenahi kekurangannya agar saat dibutuhkan sudah dalam kondisi siap.
"Soal diturunkan atau tidak itu bagaimana pelatih saja, yang penting terus berusaha, jadi saat diberikan kesempatan bisa memberikan penampilan yang terbaik," tutur pemain asli Bandung itu.
Editor | : | Jalu Wisnu Wirajati |
Sumber | : | - |
Komentar