Pelatih tim nasional Jerman, Joachim Loew, berencana untuk menerapkan permainan lebih menekan pada partai final Piala Konfederasi 2017 melawan Cile di Stadion Krestovskyi, Minggu (2/7/2017) waktu setempat.
Skuat muda Jerman lolos ke final setelah berhasil mengalahkan Meksiko di semifinal dengan kemenangan 4-1 di Olimpiyskiy Stadion Fisht, Kamis (29/6/2017) waktu setempat.
Cile lebih dulu memastikan satu tempat di laga yang akan berlangsung di Saint Petersburg dengan mengandaskan Portugal 3-0 lewat drama adu penalti.
Jerman dan Cile sudah bertemu di babak penyisihan grup yang berakhir imbang 1-1. Pada laga final, Loew yakin kedua tim akan menampilkan komposisi pemain serta strategi permainan terbaik yang dimiliki.
We can't wait for Sunday's final in St. Petersburg But for now, good night everyone! #DieMannschaft #ConfedCup pic.twitter.com/CUEOoRSl9Y
— Germany (@DFB_Team_EN) June 29, 2017
"Tidak diragukan Cile adalah lawan terkuat di turnamen ini. Kami tahu permainan mereka dengan cukup baik. Saya yakin mereka akan tampil dengan kekuatan penuh di final," kata Loew seperti dilansir situs resmi FIFA.
Baca Juga:
- Radja Nainggolan, Alternatif Man United Selain Nemanja Matic
- Demi Anak Kembar, Cristiano Ronaldo Tinggalkan Timnas Portugal
- Naby Keita dan Prospek Megatransfer Liverpool
Loew menilai Cile merupakan tim dengan organisasi permainan yang fleksibel. Selain itu, Arturo Vidal dkk juga mengalami perkembangan positif dan sangat bagus.
"Laga ini juga akan membutuhkan banyak pekerjaan di lini pertahanan. Kami harus lebih menekan dan membuat mereka kesulitan," ujar dia.
Keempat gol Jerman ke gawang Meksiko yang mengantarkan Jerman ke final masing-masing dicetak Leon Goretzka (6', 8'), Timo Werner (59'), dan Amin Younes (90+3'). Satu gol balasan tim berjulukan El Tri dikreasi Marco Fabian (89').
Laga-laga Piala Konfederasi ditayangkan secara langsung dan ekslusif oleh RTV.
Editor | : | Jalu Wisnu Wirajati |
Sumber | : | FIFA |
Komentar