Pencetak dua gol kemenangan tim nasional Jerman atas Meksiko di semifinal Piala Konfederasi 2017, Leon Goretzke, mengklaim timnya berhasil menerapkan strategi bermain meski statistik pertandingan menunjukkan Javier Hernandez dkk lebih mendominasi jalannya laga.
Jerman melenggang ke final seusai memetik kemenangan 4-1 atas Meksiko di Olimpiyskiy Stadion Fisht, Kamis (29/6/2017) waktu setempat.
Goretzka mencetak dua gol pembuka kemenangan Jerman pada menit ke-6 dan ke-8. Dua gol lain disumbangkan Timo Werner (59') dan Amin Younes (90'+1). sedangkan satu gol tunggal Meksiko dikreasi Marco Fabian (89').
Meski tim besutan Joachim Loew menang telak, tetapi catatan statistik jalannya pertandingan menunjukkan Meksiko unggul penguasaan bola sebanyak 64 persen berbanding 36 persen milik Jerman.
Baca Juga:
- Radja Nainggolan, Alternatif Man United Selain Nemanja Matic
- Demi Anak Kembar, Cristiano Ronaldo Tinggalkan Timnas Portugal
- Naby Keita dan Prospek Megatransfer Liverpool
Di samping itu, perolehan peluang di depan gawang El Tri - julukan Meksiko - juga lebih banyak dengan 18 upaya di mana 10 di antaranya tepat sasaran.
"Saya senang bisa membantu tim dengan mencetak dua gol. Namun, target utamanya adalah lolos ke final," ucap Goretzka sepeti dilansir situs resmi FIFA.
Kendati demikian, ia mengakui Jerman sempat kesulitan di awal pertandingan meski berhasil menerapkan rencana permainan dengan sangat baik. Terutama sebelum ia mencetak dua gol pembuka yang hanya berjarak dua menit.
Leon Goretzka targets the title for Germany after inspiring #ConfedCup semi-final win over Mexico #GERMEX
https://t.co/PR0f2S4jQi pic.twitter.com/6UQQpO31Uq— #ConfedCup (@FIFAcom) June 29, 2017
Sependapat dengan Goretzka, striker tim berjulukan Der Panzer, Timo Werner, juga mengatakan timnya sempat melemah setelah dalam posisi unggul 2-0.
Meski kalah dalam penguasaan bola dan perolehan peluang di pertandingan tersebut, namun Werner menganggap Jerman layak atas kemenangan tersebut dan lolos ke final.
Editor | : | Jalu Wisnu Wirajati |
Sumber | : | FIFA, DFB |
Komentar