Penjaga gawang milik AC Milan, Gianluigi Donnarumma, melontarkan pembelaan terkait penampilan minornya bersama tim nasional (timnas) U-21 Italia pada Piala Eropa U-21 2017.
Italia lolos ke semifinal berbekal raihan enam poin dari tiga pertandingan Grup C. Namun, Donnarumma menuai sorotan negatif saat timnya kalah 1-3 dari Republik Ceko, Rabu (21/6/2017).
Dia dianggap lalai dalam gol ketiga Ceko yang berasal dari tembakan jarak jauh Michael Lueftner pada menit ke-85. Lesakan ini seolah "membunuh" Italia.
Terkait lesakan tersebut, Donnarumma menyatakan, "Saya tidak memiliki waktu untuk memikirkan kesalahan. Itu juga bukan masalah mental."
Mental yang dimaksud Donnarumma tidak lepas dari tekanan suporter AC Milan. Mereka sempat meneror penjaga gawang berusia 18 tahun tersebut saat Italia melawan Denmark, Minggu (18/6/2017).
Pada pertengahan paruh pertama, ada oknum yang melemparkan uang dollar Amerika Serikat (AS) palsu ke sekitar jala Donnarumma. Mereka juga membentangkan spanduk bertuliskan "Dollarumma".
Aksi tersebut merupakan bentuk protes suporter AC Milan kepada Donnarumma, yang menolak pembahasan kontrak anyar dari manajemen.
"Suporter melemparkan uang dollar kepada saya? Saya justru tidak menyadari bahwa itu adalah uang dollar. Saya baru mengetahui setelahnya. Namun, aksi itu tidak begitu memengaruhi saya," ucap Donnarumma.
Baca: Perlukah Liverpool Hamburkan Rp 1,2 Triliun demi Berlari 34 Km Per Jam?
76% - Gianluigi Donnarumma had the best save percentage (76%) among the goalkeepers with 10+ appearances in the Serie A 16/17. Future. pic.twitter.com/yF872nC3gF
— OptaPaolo (@OptaPaolo) June 15, 2017
Sebagai bukti bahwa mentalnya tidak terganggu, Donnarumma pun memberanikan diri hadir pada jumpa pers menjelang laga semifinal kontra Spanyol, Selasa (27/6/2017).
Editor | : | |
Sumber | : | Transfermarkt, Sky Sport Italia |
Komentar