Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Praveen/Debby Bicara soal Lawan Mereka pada Laga Final

By Nugyasa Laksamana - Sabtu, 24 Juni 2017 | 17:34 WIB
Pasangan ganda campuran Indonesia, Praveen Jordan/Debby Susanto, tampil pada laga semifinal Australia Terbuka 2017, di Sydney Olympic Park, Sabtu (24/6/2017).
BADMINTON INDONESIA
Pasangan ganda campuran Indonesia, Praveen Jordan/Debby Susanto, tampil pada laga semifinal Australia Terbuka 2017, di Sydney Olympic Park, Sabtu (24/6/2017).

 Pasangan ganda campuran Indonesia, Praveen Jordan/Debby Susanto, akhirnya berhasil menjejaki partai final Australia Terbuka 2017. Mereka berharap bisa tampil fokus demi meraih gelar juara.

Praveen/Debby melenggang ke babak final Australia Terbuka 2017 setelah mengalahkan pasangan Korea Selatan, Kim Dukyoung/Kim Ha-na, dengan 21-19, 21-16, Sabtu (24/6/2017).

Pada partai final, Praveen/Debby akan menghadapi pasangan unggulan pertama asal China, Zheng Siwei/Chen Qingchen, yang saat laga semifinal mengalahkan rekan senegara mereka, Wang Yilyu/Huang Dongping pada Minggu (25/6/2017).

"Kami bersyukur bisa ke final, tetapi tidak mau gimana-gimana dulu karena masih ada satu tugas lagi di babak final," ujar Debby seperti dilansir Badminton Indonesia.

Berdasarkan rekor pertemuan, catatan Praveen/Debby memang kurang baik. Dari tiga pertandingan pada 2016, mereka selalu menelan kekalahan dari Zheng/Chen.

Baca juga:

Praveen/Debby kali terakhir berjumpa dengan Zheng/Chen pada turnamen Perancis Terbuka. Saat itu, Praveen/Debby kalah straight games 18-21, 14-21.

Meski demikian, Praveen/Debby optimistis bahwa peluang mereka pada laga final besok akan terbuka lebar.

"Kalau sudah masuk lapangan, apalagi di final, saya rasa peluang sama kuat. Dalam beberapa pertemuan dengan Zheng/Chen, kami memang belum pernah menang. Mudah-mudahan besok kami bisa bermain fokus dan apa yang mau kami terapkan bisa keluar di lapangan," ucap Debby.

"Kami berharap kami bisa tampil baik, tidak melakukan kesalahan-kesalahan sendiri. Ini adalah peluang untuk kami, sudah sampai final, tanggung," tutur Praveen.

Bagi Praveen/Debby, ini adalah kali pertama mereka mencapai partai final level superseries setelah kali terakhir melakukannya pada Hong Kong Terbuka 2016.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Delia Mustikasari
Sumber : Badminton Indonesia


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X