Skuat tim nasional U-19 Indonesia sudah dipulangkan untuk menjalani libur Idul Fitri sejak Rabu (21/6/2017). Sebelum libur, dua partai uji coba sudah dilakoni anak asuh Indra Sjafri.
Penulis: Ovan Setiawan/Ferry Tri Adi
Garuda Muda bermain seri melawan Persibo Bojonegoro 1-1 pada Sabtu (17/6/2017). Berselang tiga hari, DPFF Malang United dibantai dengan skor telak lima gol tanpa balas.
Hanya, hasil dua laga uji coba belum memuaskan hati Indra Sjafri. Terutama di laga terakhir, pelatih 54 tahun itu melihat skuatnya masih perlu pembenahan mental.
"Saya sudah bilang, siapa pun lawannya kami harus tetap bermain 100%."
Pelatih Timnas U-19 Indra Sjafri
Pasalnya, Egy Maulana Vikri Cs terlihat masih meremehkan lawan mengingat Malang United punya kualitas di bawah Garuda Muda meski berdiri Raja Isa sebagai direktur teknik tim.
“Memang tekanan dari lawan kurang, tapi kami pun kurang produktif. Laga ini bukan ukuran karena lawan sebenarnya jauh di bawah kami. Seharusnya anak-anak tampil lebih tenang. Mental tim harus diperbaiki," kata Indra Sjafri.
"Saya sudah bilang, siapa pun lawannya kami harus tetap bermain 100%. Melawan Malang United pada babak pertama kami tidak 100% karena lawan memang di bawah kami. Itu tidak boleh. Mental juara harus kami pupuk,” ujar eks pelatih Bali United itu.
Enam partai uji coba sudah dilakoni Garuda Muda. Tiga di antaranya dilahap ketika mengikuti Toulon Tournament 2017 di Prancis.
Indra masih melihat beberapa cela dari skuatnya. Ia akan fokus memperbaiki kelemahan tersebut pada pemusatan latihan yang dimulai kembali 3 Juli 2017 mendatang.
“Kami harus mengembangkan lagi penguasaan bola yang konstruktif. Secara keseluruhan, kami masih mencari solusi di lini depan," ucap Indra.
Editor | : | Estu Santoso |
Sumber | : | Tabloid BOLA |
Komentar