Menurut striker timnas Spanyol, Alvaro Morata, akan sulit bagi generasinya untuk mengikuti kesuksesan para senior.
Spanyol memiliki generasi emas beberapa tahun lalu. Tiga turnamen besar secara beruntun berhasil mereka kuasai.
Bermodalkan pemain-pemain seperti Xavi Hernandez, Andres Iniesta, dan David Villa, La Furia Roja naik podium tertinggi dalam Piala Dunia 2010 dan dua edisi Piala Eropa (2008 dan 2012).
Lalu, bagaiman kans Spanyol untuk mengulangi pencapaian serupa dengan generasi baru?
"Untuk generasi sekarang sangat sulit, bahkan mustahil untuk menyaingi skuat yang menjuarai banyak hal kala itu," ucap Morata dilansir Marca.
Baca juga:
- Sundulan Ronaldo Hasilkan Tripoin Pertama untuk Portugal
- Dybala Dipukul Bek Juventus?
- 5 Alasan Cristiano Ronaldo Bakal Betah Main di Indonesia
"Namun, kami semua punya mimpi untuk menggapai prestasi luar biasa bersama Spanyol," tutur juru gedor Real Madrid itu.
Kendati sulit untuk mengulangi prestasi Xavi Cs, Morata tak lantas kehilangan asa untuk berjaya pada Piala Dunia 2018 di Rusia.
"Saat masih kecil, saya bermimpi menjuarai Piala Dunia. Saya ingin menjadikan itu kenyataan," kata Morata.
Untuk saat ini, laju Spanyol menuju Rusia masih terbilang mulus. Mereka menduduki pucuk klasemen Grup G pada kualifikasi zona Eropa dengan koleksi 16 poin dari enam laga.
Editor | : | Estu Santoso |
Sumber | : | Marca |
Komentar