Angel Di Maria kemungkinan besar akan menyelesaikan tuduhan penggelapan pajak terhadapnya dengan membayar denda.
Di Maria yang kini memperkuat Paris Saint-Germain pernah memperkuat Real Madrid antara 2010 dan 2014. Dalam periode tersebut, pemain tim nasional Argentina itu didera dua tuntutan terkait hak citra.
Pemain berusia 29 tahun itu dianggap alpa membayar pajak terkait hak citra kepada Pemerintah Spanyol pada 2012-2013 senilai 1,3 juta euro atau sekitar Rp 19,3 miliar.
Dua tuntutan terhadapnya bisa membuat Di Maria dihukum penjara delapan bulan jika terbukti bersalah. Hanya, Hukum di Spanyol memperbolehkan terdakwa mengganti periode hukuman di bawah dua tahun dengan kerja sosial.
Hal itu pernah dilakukan Javier Mascherano. Pada 2016, dia sempat didakwa satu tahun penjara tetapi tak perlu mendekam di bui.
Dilansir dari BBC, kasus hukum terhadap Di Maria tampaknya bakal segera rampung. Mantan pemain Manchester United itu telah setuju membayar dua juta euro untuk penyelesaian kasus pajaknya di Spanyol.
Kasus pajak terkat hak citra terus disasar Pemerintah Spanyol kepada sejumlah nama besar. Sebelum Di Maria, Jose Mourinho terkena kasus serupa.
Pelatih Real Madrid antara 2010 dan 2013 itu dianggap telah menggelapkan pajak sebesar 3,3 juta euro pada 2011-2012. Mourinho melalui pengacaranya telah membantah tudingan ini.
Nilai terbesar soal pajak hak citra menimpa Cristiano Ronaldo. Megabintang Real Madrid itu dianggap telah menggelapkan pajak sebesar 14,7 juta euro selama 2011-2014.
Tudingan ini tampaknya membuat Ronaldo kesal. Kapten timnas Portugal itu dirumorkan ingin pergi dari Real Madrid lantaran kasus tersebut.
Editor | : | Jalu Wisnu Wirajati |
Sumber | : | BBC |
Komentar