Tiga hari setelah menjuarai Indonesia Open, pasangan ganda campuran nasional, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir, langsung tersingkir pada babak pertama Australia Terbuka.
Pada laga yang berlangsung di Sydney Olympic Park Sport Centre, Rabu (21/6/2017), Tontowi/Liliyana kalah 17-21,16-21 dari Tan Kian Meng/Lai Pei Jing (Malaysia).
"Memang tidak bisa dipungkiri stamina kami belum kembali lagi. Kami baru sampai Australia Selasa (20/6/2017) pagi dan selama Indonesia Open bermain malam hari terus. Lawan hari ini juga bermain cukup bagus, kami terlalu lambat start dan kurang antisipasi," kata Liliyana.
Pada pertemuan sebelumnya, Tontowi/Liliyana juga bertemu Tan/Lai pada babak perempat final Indonesia Open. Saat itu, Tontowi/Liliyana menang straight game dengan skor 21-18, 21-16.
"Kami sudah mencoba untuk mengejar ketinggalan. Tetapi, jarak poin terlalu jauh. Kami tidak bisa mempercepat irama permainan," ucap Liliyana.
"Saya sudah berkomunikasi dengan Owi untuk lebih cepat, tetapi sampai gim kedua masih ketinggalan terus. Lawan banyak kesempatan untuk menyerang kami," tutur Liliyana.
Senada dengan Liliyana, Tontowi pun mengakui kondisi staminanya belum 100 persen.
"Waktu recovery masih kurang, apalagi pada Indonesia Open kami bermain habis-habisan. Pada pertandingan tadi, saya tahu mau main bagaimana dan harus lebih cepat, tetapi kondisi badan tidak mendukung," ucap Tontowi.
"Memang ini tidak bisa dijadikan alasan, tetapi memang ini keadaannya. Lawan pun tampil bagus, tidak mudah mematikan mereka dalam sekali-dua kali pukulan saja," ujar Tontowi.
Sementara itu, wakil ganda campuran Indonesia lainnya, Praveen Jordan/Debby Susanto menembus babak kedua setelah menumbangkan wakil Jepang, Yuta Watanabe/Arisa Higashino, 21-11, 21-19.
| Editor | : | Delia Mustikasari |
| Sumber | : | badmintonindonesia.org |
Komentar