Usia yang sudah menginjak 37 tahun tidak menghalangi pemain veteran Australia, Tim Cahill, untuk berpartisipasi di Piala Konfederasi 2017. Mantan pemain Everton tersebut bertekad untuk terus bermain hingga Piala Dunia 2018.
Tim Cahill adalah salah satu pemain yang pernah bertanding di tiga edisi Piala Dunia, yaitu pada 2006, 2010, dan 2014.
Catatannya ini sama dengan Cristiano Ronaldo (Portugal), Rafael Marquez (Meksiko), Robin van Persie (Belanda), dan Miroslav Klose (Jerman).
Penyerang Melbourne City ini belum puas. Dia masih ingin berlaga di satu Piala Dunia lagi.
Baca Juga:
- AS Roma dan Rencana di Francesco
- 10 Pemain yang Bangkit Setelah Dibuang Jose Mourinho
- 10 Transfer Termahal Bundesliga dan Penegasan Dominasi FC Bayern
Namun, terlebih dulu dia harus membantu Australia berlaga di Piala Konfederasi 2017. Cahill familiar dengan turnamen ini.
Dia turun membela Australia saat berlaga di Piala Konfederasi 2005, termasuk saat bertemu Jerman, calon lawan mereka. Namun, kala itu, Cahill dkk kalah 3-4.
"Bisa bermain di Piala Konfederasi adalah hal yang harus saya syukuri. Sekarang saya di sini dan siap berkontribusi untuk tim. Tidak masalah saya bermain selama lima menit atau 95 menit, saya harus selalu siap," kata Cahill.
Cahill tidak menampik kalau posisi Australia tidak diunggulkan, baik di Piala Konfederasi 2017. Dia tetap optimistis bahwa timnya tetap bisa membuat kejutan.
"Selama dua tahun terakhir saya melihat para pemain tim nasional mempelajari filosofi tim dan berkembang sebagai pesepak bola," ucapnya.
Editor | : | Estu Santoso |
Sumber | : | FIFA |
Komentar