Full-back muda Persib Bandung, Henhen Herdiana, memiliki ciri khas tersendiri saat berada di atas lapangan. Pemain berusia 21 tahun itu kerap tampil necis dengan kaus tim yang selalu diselipkannya ke dalam celana alias tuck-style.
Pemandangan tersebut sebetulnya bukan hal baru di dunia sepak bola. Di Italia pada periode 1995-2014, gaya tersebut tersemat dalam diri full-back Inter Milan, Javier Zanetti.
Di Premier League, bek kanan Manchester United, Antonio Valencia, juga nyaris tidak pernah terlihat berantakan.
Ditarik ke belakang, gaya itu juga dipilih gelandang asal Inggris, Scott Parker.
Javier Zanetti, Inter Milan#InterMilan pic.twitter.com/YjQ7ZyMDKI
— Football Memories (@footballmemorys) April 13, 2017
Di Indonesia, barangkali hanya striker senior Persija Jakarta, Bambang Pamungkas, pesepak bola aktif yang kostum tempurnya belum pernah tampak acak-acakan saat bertanding.
"Gaya seperti itu (baju dimasukkan) hanya agar saya tampil percaya diri di lapangan. Bukan sok-sokan atau jaga image, tetapi ini juga bisa membangun karakter saya," ucap Henhen saat dihubungi JUARA, Kamis (15/6/2017).
Baca Juga:
"Gaya ini juga hal biasa kok. Di luar negeri ada Zanetti dan Valencia. Ya, kebetulan saja kami sama-sama berposisi sebagai bek kanan," tutur jebolan Diklat Persib itu.
Meski begitu, Henhen bukan mengidolakan dua nama yang disebutnya itu. Dia justru mengagumi full-back Juventus asal Brasil, Dani Alves.
"Alves bek kanan yang lengkap. Dia mampu menyerang dan bertahan sama bagus. Tetapi, jangan suruh saya untuk menato tubuh seperti dia, ya," kata Henhen berseloroh.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | - |
Komentar