Pebulu tangkis tunggal putra nomor satu dunia, Son Wan-ho, menyebut peluangnya untuk menjadi juara turnamen BCA Indonesia Open Superseries Premier 2017 tetap sama meski Lee Chong Wei sudah tersingkir.
Lee yang menjadi unggulan teratas pada Indonesia Open tahun ini angkat kaki dari Jakarta Convention Center (JCC) setelah dikalahkan Prannoy H S (India) pada babak kedua, Kamis (15/6/2017).
Sementara itu, Son yang menempati posisi unggulan kedua melaju ke babak perempat final seusai menundukkan Zhao Junpeng (China) dengan skor 20-22, 21-7, 21-16.
"Menurut saya, tidak ada perbedaan antara ada atau tidak adanya Lee di sini, Persaingan tetap sama karena masih banyak pemain yang bagus," tutur Son seusai pertandingan.
"Yang penting bagi saya sekarang adalah tetap menjaga fokus pada setiap pertandingan," kata pemain 29 tahun asal Korea Selatan itu.
Baca juga:
- Nitchaon Jindapol Akhirnya Bisa Kalahkan Saina Nehwal
- Penakluk Lee Chong Wei Akui Tiru Gaya Taufik Hidayat
- Lee Chong Wei Gagal Pecahkan Rekor Gelar Terbanyak pada Indonesia Open
Son akan melanjutkan perjuangan pada Indonesia Open 2017 dengan menghadapi pemain unggulan keenam asal Taiwan, Chou Tien Chen.
Hingga pertemuan ketujuh, Son unggul 6-1 atas Chou. Tiga dari enam kemenangan Son tersebut bahkan diraih pada tahun ini.
Artinya, di atas kertas, peluang Son untuk memenangi pertandingan dan melaju ke babak semifinal terbilang besar.
Namun, Son juga perlu mewaspadai memori kelam yang diterima dari Chou pada Indonesia Open 2016. Tahun lalu, Son dihentikan Chou pada babak kesatu melalui rubber game (14-21, 21-19, 19-21).
"Pada beberapa pertandingan terakhir, saya mampu mengalahkan Chou. Saya harap hasil sama juga bisa terulang pada laga esok," kata Son.
Tahun ini, Son membidik tempat pada babak semifinal sebagai target utamanya. Sejak berpartisipasi pada Indonesia Open 2010, prestasi terbaik Son ialah menjadi perempat finalis.
Hasil tersebut diraih Son pada Indonesia Open 2014.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | - |
Komentar