Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Tersingkir pada Nomor Ganda Campuran, Pedersen Alihkan Fokus ke Ganda Putri

By Diya Farida Purnawangsuni - Rabu, 14 Juni 2017 | 16:38 WIB
Pasangan ganda putri Denmark, Christinna Pedersen (kiri)/Kamilla Rytter Juhl, melakukan selebrasi setelah memenangi laga babak final atas Misaki Matsumoto/Ayaka Takahashi (Jepang) pada turnamen Jepang Terbuka di Tokyo, 25 September 2016.
KAZUHIRO NOGI/AFP PHOTO
Pasangan ganda putri Denmark, Christinna Pedersen (kiri)/Kamilla Rytter Juhl, melakukan selebrasi setelah memenangi laga babak final atas Misaki Matsumoto/Ayaka Takahashi (Jepang) pada turnamen Jepang Terbuka di Tokyo, 25 September 2016.

Pemain spesialis ganda asal Denmark, Christinna Pedersen, gagal bersinar pada nomor ganda campuran turnamen BCA Indonesia Open Superseries Premier 2017 yang digelar di Jakarta Convetion Center (JCC), 12-18 Juni.

Pedersen yang berpasangan dengan Joachim Fischer Nielsen langsung tersingkir pada babak kesatu, Selasa (13/6/2017).

Pasangan unggulan keempat itu kalah dari Tang Chun Man/Tse Ying Suet (Hong Kong) dengan skor 16-21, 21-15, 15-21.

Kini, harapan Pedersen untuk meraih gelar juara tersisa pada nomor ganda putri. Pada nomor ini, Pedersen bermain dengan Kamilla Rytter Juhl.

"Saya sudah terbiasa bermain rangkap dan terkadang saya menang pada satu nomor, sedangkan pada nomor yang lain kalah," tutur Pedersen seusai pertandingan kemarin.

"Sekarang saya memang sedih karena saya dan Nielsen kalah, tetapi saya harus bisa segera mengalihkan fokus ke nomor ganda putri," kata Pedersen lagi.

Baca juga:

Tahun lalu, perjalanan duet Pedersen/Juhl hanya sampai babak kesatu. Mereka gagal melangkah jauh setelah dikalahkan Huang Yaqiong/Tang Jinhua (China).

Pada Indonesia Open 2017, Pedersen/Juhl yang menempati posisi unggulan kedua akan memulai perjuangan dengan menghadapi Kim Hye-rin/Yoo Hae-won (Korea Selatan), Rabu (15/6/2017) sore WIB.

"Saya (dan Juhl) belum pernah bertemu mereka. Namun, saya harus siap dan sepenuhnya fokus pada pertandingan," ucap Pedersen.

Di atas kertas, peluang Pedersen/Juhl tampil sebagai pemenang dan lolos ke babak kedua sangat besar.

Pedersen/Juhl saat ini menempati peringkat kedua dunia, sementara Kim/Yoo cuma berperingkat ke-29.

Namun begitu, Pedersen/Juhl tetap wajib mewaspadai Kim/Yoo jika tidak ingin langsung tersingkir pada babak pertama.

Sejauh ini, prestasi terbaik Pedersen/Juhl pada Indonesia Open hanya sampai babak semifinal pada 2011. Selebihnya, mereka cuma bisa sampai pada babak kesatu (2012-2013) dan babak perempat final (2014-2015).

Pencapaian tersebut kalah mentereng dibanding prestasi Pedersen bersama Nielsen. Pada 2013, Pedersen/Nielsen tampil sebagai juara Indonesia Open.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Pipit Puspita Rini
Sumber : -


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X