Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Media Eksperimen Fakhri Husaini Bersama Timnas U-16 di Vietnam

By Rabu, 14 Juni 2017 | 21:41 WIB
Pelatih timnas Indonesia U-16, Fakhri Husaini (kedua dari kiri), bersama kapten tim Kartika Vedayanto Putra (kiri), pada sesi jumpa pers pralaga kontra Singapura U-16 di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Jawa Barat, Kamis (8/6/2017).
DOK. PSSI
Pelatih timnas Indonesia U-16, Fakhri Husaini (kedua dari kiri), bersama kapten tim Kartika Vedayanto Putra (kiri), pada sesi jumpa pers pralaga kontra Singapura U-16 di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Jawa Barat, Kamis (8/6/2017).

Menjelang Piala AFF U-15 2017 dan Kualifikasi Piala Asia U-16 2018, tim nasional U-16 Indonesia terus melakoni rangkaian uji coba internasional. 

Penulis: CW-1/Kukuh Wahyudi

Setelah bersua Filipina pada 21 Mei 2017, dan Singapura, Kamis (8/6/2017), tim besutan Fakhri Husaini itu akan turun di Turnamen Invitasi Internasional U-15 di Da Nang, Vietnam, 14-18 Juni 2017.

Selama di Da Nang, timnas U-16 Indonesis akan menjajal kekuatan Myanmar pada Rabu (14/6/2017). Lalu bersua tuan rumah Vietnam pada 16 Juni 2017, dan Taiwan, Minggu (18/6/2017).

Fakhri beserta anak didiknya menyambut positif mendapatkan menu pelatnas seperti itu.

"Saya dengan 27 pemain sudah dua bulan bersama. Saya tahu kemampuan para pemain sehingga saya percayakan penalti kepada Fadil."

Pelatih Timnas U-16 Indonesia, Fakhri Husaini.

Bekal pengalaman internasional di setiap laga uji coba memungkinkan Kartika Vedayanto Putra Cs bakal lebih matang dari sisi mental sebelum turun di turnamen resmi. Terlebih lagi, di dua uji coba internasional sebelumnya timnas meraih hasil gemilang.

Setelah memukul Filipina 4-0, Brylian Negiehta Aldama dkk berhasil menundukkan Singapura dengan skor identik.

Mengacu di partai kontra Singapura, skuat Garuda Muda tampil sangat apik. Kepercayaan diri tinggi dan ditunjang teknik individu yang baik membuat serangan timnas bervariasi.

Sejak babak pertama, Indonesia kerap menyatroni lini pertahanan Singapura melalui aksi-aksi kedua sayapnya. Meski begitu, tiga dari empat gol Garuda Muda justru tidak dihasilkan dari permainan sayap-sayap lincah mereka.

Gol Brilyan pada menit ke-24 lahir melalui tendangan dari luar kotak penalti. Kemudian gol Sukra Yatul (48') berasal dari kesalahan bek Singapura.


Editor : Estu Santoso
Sumber : Tabloid BOLA


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X