Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Kata Marquez Setelah Terjatuh Empat Kali pada Hari Kedua GP Catalunya

By Delia Mustikasari - Minggu, 11 Juni 2017 | 14:40 WIB
Pebalap Repsol Honda, Marc Marquez (kanan) berjalan setelah terjatuh pada hari kedua GP Catalunya di Circuit de Barcelona-Catalunya, Sabtu (10/6/2017).
JOSEP LAGO/AFP PHOTO
Pebalap Repsol Honda, Marc Marquez (kanan) berjalan setelah terjatuh pada hari kedua GP Catalunya di Circuit de Barcelona-Catalunya, Sabtu (10/6/2017).

Pebalap Repsol Honda Team, Marc Marquez, terjatuh empat kali dalam sehari pada hari kedua GP Catalunya yang berlagsung di Circuit de Barcelona-Catalunya, Sabtu (10/6/2017).

Marquez terjatuh pada sesi latihan bebas ketiga dan keempat. Selanjutnya, dia terjatuh dua kali saat sesi kualifikasi kedua (Q2).

"Tentu saja saya kehilangan sedikit kepercayaan diri setelah terjatuh. Seperti yang Anda lihat, saya jatuh dan memacu motor hingga limit, jatuh dan memacu motor hingga limit. Besok (hari ini) tentu saja saya akan membalap sampai batas limit," kata Marquez.

Meski terjatuh, Marquez berhasil mendapat posisi keempat pada balapan yang akan digelar Minggu (11/6/2017).

"Hari ini (Sabtu), saya mengambil banyak risiko sehingga jatuh beberapa kali. Namun, sejujurnya saya lebih suka start dari posisi keempat dengan empat kali terjatuh daripada start dari urutan ke-10, tetapi tidak jatuh. Hal ini bagus untuk memahami bahwa besok (Minggu) kami harus lebih sabar," tutur pebalap berusia 23 tahun ini.

Menurut Marquez, penyebab dia mengalami kecelakaan pada hari kedua GP Catalunya karena dia mengalami masalah pada ban depan.

"Kondisi ban depan selalu lebih kritis daripada ban belakang. Pada sore hari kondisi lintasan sangat kritis. Namun, saya merasa tidak buruk," ucap Marquez.

"Oke, saya terjatuh beberapa kali, namun pada sesi kualifikasi saya terlalu agresif. Saya tidak memahami kondisi (lintasan) dengan baik dan terlalu berlebihan memacu motor Itulah kesalahannya," ujar Marquez.

Marquez menjelaskan bahwa saat sesi pagi dia menggunakan ban jenis hard karena yang lain terlalu soft. Kondisi lintasan pada sore hari temperaturnya lebih dari 20 derajat celcius.

"Saya menggunakan ban dengan jenis sama karena tidak ada pilihan lain. Ini  alasan utama kami kesulitan dengan ban depan. Tetapi, semua pebalap juga kesulitan, bukan hanya saya," aku Marquez.

Sementara itu, pebalap Repsol Honda lainnya, Dani Pedrosa, meraih hasil lebih baik. Dia meraih pole position pada GP Catalunya.

Sebelumya, Pedrosa mengunci pole position pada GP Spanyol.

"Sepertinya yang bisa mengelola kinerja ban dengan baik adalah karena ia menekan ban lebih sedikit adalah Dani. Dia tidak terlalu menekan ban. Dia sangat ringan dan gaya membalapnya halus," kata pemegang tiga gelar juara dunia MotoGP itu.

"Jadi, besok kami harus mengerti, jika dia lebih cepat seperti di Sirkuit Jerez, kami harus finis di urutan kedua. Kalau bisa, kami akan berjuang (untuk menang)," ucap Marquez.

Marquez saat ini menempati posisi keempat dalam klasemen sementara pebalap dengan raihan 68 poin, tertinggal 37 angka dari Maverick Vinales (Movistar Yamaha) yang berada di puncak.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Delia Mustikasari
Sumber : Crash


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X