SLEMAN, JUARA.net – PSS Sleman menggelar laga uji coba kedua di kandang sendiri. Kali ini, PSS diuji tim tangguh Liga 2, PSIS Semarang di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Sabtu (10/6/2017).
Sebelumnya, PSS menang 3-1 atas Madiun Putra. Sementara, PSIS mengalahkan Persijap Jepara di Semarang.
Uji coba kali ini dilaksanakan setelah berakhirnya ujian sekolah. Dengan demikian, stadion diharapkan kembali dipenuhi suporter.
“Suporter PSS banyak dari kalangan anak sekolah. Jadi saat uji coba melawan Madiun Putra, stadion tidak penuh karena mereka masih ujian kenaikan kelas. Tapi kali ini ujian sudah selesai dan uji coba dilaksanakan pada akhir pekan. Suporter diharapkan kembali memenuhi stadion,” kata Direktur Operasional PT Putra Sleman Sembada, Rumadi.
Pertandingan bakal makin meriah karena panitia pelaksana menyediakan tiket untuk suporter PSIS. Tim tamu pun memastikan tidak kurang 4.000 Snex dan Panser Biru akan datang ke Maguwoharjo.
“Hubungan baik kedua tim juga terjalin di antara suporter. Dalam setiap uji coba, tradisi yang sudah dibangun oleh kedua tim, suporter tamu selalu datang,” jawabnya.
Pelatih Freddy Muli tegaskan dirinya akan menurunkan tim terkuat dalam uji coba tersebut. Menurutnya ini menunjukkan keseriusan PSS menghadapi rivalnya.
“Tim inti dengan mereka yang menjadi pelapis sesungguhnya tidak jauh berbeda kemampuannya. Jadi siapa pun yang diturunkan melawan PSIS itu merupakan tim terbaik PSS. Apalagi kami serius menghadapi laga ini meski hanya uji coba,” ujar Freddy.
Pelatih PSIS Subangkit membawa misi penting dalam laga ini. Dia menegaskan bahwa PSIS ingin mematahkan mitos PSS yang tak pernah kalah di kandangnya.
“Target kami adalah mematahkan mitos itu. Kami ingin jadi tim pertama yang mengalahkan PSS di kandangnya meski ini adalah laga uji coba,” tukas Subangkit.
Editor | : | Aloysius Gonsaga |
Sumber | : | - |
Komentar