Kapten legendaris Arsenal, Tony Adams (50), mengkritik kebijakan transfer mantan klubnya saat membeli Mesut Oezil (28) dari Real Madrid dengan banderol 39,95 juta pounds (sekitar Rp 689,2 miliar) pada 2 September 2013.
Menurut Tony Adams, kedatangan Mesut Oezil secara tidak langsung menghancurkan gelandang Arsenal lain, Jack Wilshere.
"Sebuah penghinaan membeli Mesut Oezil ketika kami mempunyai Jack Wilshere," kata Tony Adams seperti dikutip London Evening Standard, Rabu (7/6/2017).
"Jika saya menjadi Jack Wilshere, saya akan mengetuk pintu ruangan Arsene Wenger dan mengatakan 'mengapa Anda menghabiskan 40 juta pounds untuk pemain ini ketika saya dapat melakukan sesuatu sama bagusnya dengan dia?'," ucap Adams.
Dois anos atrás, Jack Wilshere marcava este golaço contra o WBA. pic.twitter.com/kshGHO54Fe
— Curiosidades PL (@CuriosidadesPL) June 1, 2017
Eks palang pintu yang mengantarkan Arsenal merajai Liga Inggris pada 1989, 1991, 1998, dan 2002 ini menilai karakter Mesut Oezil tidak ngotot ketika beraksi di lapangan.
"Banyak fan yang mempertanyakan hasrat Oezil untuk menang," ujar Adams.
Baca Juga:
- Akibat Tolak Gabung Juventus, Kapten Ini Mustahil Raih Ballon d'Or?
- Pemain yang Paling Susah Diatur di Mata Fabio Capello
- Christian Eriksen: Tak Banyak Pemain yang Bisa Menolak Barcelona
"Ketika Anda mengeluarkan banyak uang untuk seorang pemain, dia harus memberikan kontribusi untuk tim," tutur Adams.
Jack Wilshere cuma dipercaya Wenger merumput selama 37 menit di Premier League, kasta teratas Liga Inggris, musim 2016-2017 sebelum dipinjamkan ke Bournemouth.
Bermain di bawah besutan Eddie Howe, Wilshere menyumbangkan dua assist dalam 1.913 menit (berperan untuk satu gol per 956,5 menit).
Editor | : | Weshley Hutagalung |
Sumber | : | Transfermarkt, London Evening Standard |
Komentar