Mantan pemain Liverpool FC, Steven Gerrard (37), mengaku Jose Mourinho (54) terus mengalami kegagalan dalam usaha merekrutnya.
Jose Mourinho, yang kini menjabat sebagai Manajer Manchester United, tak mampu memboyong Steven Gerrard ke Chelsea (Juli 2004-September 2007 dan Juli 2013-Desember 2015), Inter Milan (Juni 2008-Mei 2010), dan Real Madrid (Mei 2010-Juni 2013) saat dia masih melatih di sana.
"Sepanjang karier saya, Mourinho mencoba untuk merekrut saya sebanyak lima atau enam kali," kata Steven Gerrard dalam acara di Belfast bertajuk "Steven Gerrard Live", Rabu (7/6/2016).
"Dua kali di Chelsea, lalu dia mencoba merekrut saya ke Inter Milan dan juga Real Madrid. Saya bisa saja pergi dan bermain untuk dia di beberapa tim berbeda, tetapi saya tak pernah melakukannya," ucap mantan kapten yang menjadi legenda Liverpool.
This brilliant free kick from Steven Gerrard in 2014 against Sunderland is our #GoalOfTheDay pic.twitter.com/3opWRjqZzC
— Liverpool Family (@lfc_family) June 6, 2017
Gerrard, yang merupakan pemain jebolan akademi Liverpool, memilih berkarier bersama kubu Anfield sejak Agustus 1998 hingga Juli 2015.
Pemain Terbaik Liverpool 2004, 2006, 2007, dan 2009 ini sukses mempersembahkan sembilan gelar untuk klub berjulukan The Reds.
Baca Juga:
- Akibat Tolak Gabung Juventus, Kapten Ini Mustahil Raih Ballon d'Or?
- Pemain yang Paling Susah Diatur di Mata Fabio Capello
- Christian Eriksen: Tak Banyak Pemain yang Bisa Menolak Barcelona
Salah satu titel paling bergengsi yang dipersembahkan Gerrard adalah Liga Champions pada 2005.
Kala itu, mereka sempat tertinggal 0-3 di babak pertama dari AC Milan.
Kemudian, gol tandukan Gerrard pada menit ke-54 berhasil memompa semangat rekan-rekannya untuk menyamakan kedudukan menjadi 3-3 pada babak kedua.
Skor 3-3 bertahan hingga babak adu penalti, di mana Liverpool akhirnya menang 3-2 dan mengamankan trofi Liga Champions kelima. Gerrard pun terpilih sebagai Man of the Match.
Steven Gerrard en la final contra el AC Milan en Estambul. El histórico 3-3 después de ir por debajo el Liverpool. Šmicer y Xabi alonso pic.twitter.com/JSZmlG4x8u
— Andres Bernal (@andresclorito) November 24, 2016
Sosok yang mengemas 184 gol dan 105 assist dari 701 penampilan bersama Liverpool ini sempat berseragam Los Angeles Galaxy dalam kurun waktu 1 Juli 2015 sampai 1 Juli 2017 sebelum memutuskan gantung sepatu.
Editor | : | Weshley Hutagalung |
Sumber | : | Transfermarkt, Manchester Evening News |
Komentar