Pelatih Persipura Jayapura, Liestiadi menegaskan bahwa timnya menatap dengan serius laga pekan ke-10 Liga 1 melawan Madura United, Rabu (7/6/2017) malam. Liestiadi memastikan bahwa kedatangan tim Persipura ke Madura bukan untuk jalan-jalan semata.
Menurut Liestiadi, tim berjulukan Mutiara Hitam ini akan datang dengan mengusung target minimal bisa mencuri poin dari tuan rumah. Setidaknya, ia berharap Boaz Salosa dan kawan-kawan bisa mendapatkan satu poin dari laga yang akan digelar di Stadion Gelora Bangkalan.
“Kami datang ke sini bukan untuk jalan-jalan, tetapi bagaimana harus kerja keras dan minimal bisa mendapatkan satu poin. Kami tidak ingin pulang dengan tangan hampa dari Madura ini,” kata Liestiadi.
Mantan pelatih Persijap Jepara ini pun memastikan bawa kondisi anak asuhnya sudah siap tempur melawan Madura United. Liestiadi menjamin bahwa semua pemainnya sudah melupakan kekalahan telak yang mereka dapatkan pada pekan sebelumnya saat dijamu PSM Makassar.
Baca Juga:
- Joachim Loew Cari Momentum untuk Piala Konfederasi 2017
- Girona Promosi, Bisa Jadi Simalakama buat Barca
- INASGOC Waspada Volunteer Asian Games 2018
Selain membenahi mental pasukannya pasca kalah di Makassar, Liestiadi juga mulai memetakan kekuatan Madura United. Menurut analisa yang sudah dilakukan, setidaknya ada empat pemain Laskar Sape Kerap yang punya potensi untuk membuat Persipura repot.
Dari empat nama tersebut, Liestiadi menyebut bakal kembalinya Peter Odemwingie seusai mendapat sanksi akumulasi kartu kuning akan jadi faktor kunci.
Liestiadi yakin bahwa kehadiran sang marquee player akan menambah semangat juang Madura United dan ia harus menyiapkan antisipasi.
"Saya tahu bahwa comeback-nya Odemwingie akan punya dampak penting. Lalu ada mantan pemain Persipura, Greg Nwokolo. Kami juga waspada pada Engelberd Sani dan gelandang asal Australia, Dane Milovanovic,” tutur Liestiadi.
Editor | : | Estu Santoso |
Sumber | : | - |
Komentar