Mantan petenis tunggal putra asal Amerika Serikat, Andre Agassi, mengaku tak mendapatkan bayaran untuk melatih Novak Djokovic pada ajang Prancis Terbuka 2017.
Hal itu diungkapkan Agassi saat berbincang-bincang dengan eks pelatih Djokovic yang juga mantan petenis asal Jerman, Boris Becker, dalam sebuah program stasiun televisi Eurosport.
"Dia (Djokovic) adalah orang yang sangat menginspirasi. Saya melakukan ini (melatih Djokovic) dengan harga diri dan uang sendiri. Saya tidak menginginkan apa pun. Saya hanya mau membantu," ujar Agassi.
Two tennis legends, @TheBorisBecker and @AndreAgassi, having a chat in our lounge at @rolandgarros. #RG17 pic.twitter.com/E7gQaQHoEA
— Lavazza (@Lavazza) June 2, 2017
Dalam kesempatan itu, Agassi bercerita kepada Becker bahwa dia sempat menolak ajakan bekerja sama dengan Djokovic.
Namun, tawaran itu akhirnya diterima Agassi karena adanya sokongan dari sang istri yang juga mantan petenis, Steffi Graf (Jerman).
"Steffi berkata, 'Mungkin kamu akan menikmatinya'. Lalu saya berkata, 'Oke, saya akan pergi lebih awal ke Paris dan mencoba mengenal dia lebih lagi'," tutur Agassi.
Baca Juga:
- Jadwal MotoGP Italia 2017
- Setelah Kecelakaan, Rossi Sempat Ragu Bisa Ikut GP Italia
- Indonesia Loloskan Tiga Wakil ke Babak Semifinal Thailand Terbuka 2017
Djokovic menunjuk Agassi setelah memberhentikan Marian Vajda pada Mei 2017. Vajda merupakan pelatih Djokovic sejak 2006.
Agassi pernah mengatakan bahwa dia melatih Djokovic hanya untuk Prancis Terbuka 2017.
Akan tetapi, Agassi kini mengaku siap menangani Djokovic hingga turnamen Wimbledon 2017 (3-16 Juli).
Editor | : | Pipit Puspita Rini |
Sumber | : | - |
Komentar