Pelatih Persija Jakarta, Stefano Cugurra, mengaku belum bisa nyaman bersama tim ibu kota. Hal itu pula yang membuat kepala sang juru taktik mulai didominasi rambut putih alias uban.
Kemenangan memang seakan menjauhi Persija pada pekan awal Liga 1 musim 2017. Selepas sukses mengamankan tripoin pada pekan pembuka, Ismed Sofyan dkk belum lagi merasakan hal serupa.
"Ya, rambut putih ini memang lebih banyak tumbuh saat tim saya tidak menang. Jika tim menang, rambut hitam saya akan datang lagi," ucap pelatih beralias Teco itu kepada JUARA, Kamis (1/6/2017).
Saat ditanya apakah kompetisi di Indonesia memiliki tingkat stres yang lebih tinggi ketimbang Thailand, Stefano Cugurra menolak anggapan tersebut.
Baca Juga:
- Kontrak Diperpanjang Milan, Montella Mengaku Terkejut
- Target 'Gila' Guardiola di Man City Setelah Gagal Total pada Musim Perdana
- Meski Kecewa Timnas U-19 Kalah 0-1, Indra Sjafri Ucapkan Selamat kepada Brasil
"Tidak, bukan stres, stres berbeda dengan belum bisa enjoy. Ada perasaan yang tidak enak saat tim tidak menang. Apalagi, kami kalah lebih karena tidak beruntung," tutur pelatih berusia 42 tahun itu.
"Tetapi, sebagai pelatih, hal itu harus saya tata dengan baik. Bukan dilampiaskan kepada pemain, hal yang justru akan membuat sulit kemudian dan bikin tim tidak kondusif," kata dia.
Pada pekan kesembilan, Persija kedatangan Arema FC di Stadion Patriot Candrabhaga, Kota Bekasi, Jawa Barat, Jumat (2/5/2017) malam WIB.
Tidur Teco harus kembali terganggu andaikan skuat Macan Kemayoran kembali apes pada laga tersebut.
Editor | : | Estu Santoso |
Sumber | : | - |
Komentar