Lawatan Persib Bandung ke markas Bali United di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Rabu (31/5/2017) malam pada pekan kedelapan Liga 1, menjadi pertaruhan reputasi pelatih Djajang Nurjaman. Dalam dua pertemuan terakhir, anak asuh Djadjang selalu kalah dari Bali United.
Kekalahan pertama Persib Bandung dari Bali United terjadi pada 18 September 2016. Pertandingan itu merupakan partai dari turnamen jangka panjang TSC 2016.
Tim berjulukan Maung Bandung kalah dengan skor tipis 0-1 hasil sepakan Miftahul Hamdi.
Satu hasil negatif lainnya dialami Persib di kandang mereka, Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Kota Bandung, sepekan menjelang dimulai Liga 1 musim 2017.
Baca juga:
- Sepak Bola Indonesia Berduka, Striker Dibyo Caesario Wafat
- Klub Kaya asal Malaysia Ini Punya Pesawat Khusus untuk Tur
- Kesan Pertama Momo Sissoko Puasa di Indonesia
Pada uji coba itu, Atep dkk tumbang 1-2. Dua gol Bali United lahir dari kaki Irfan Bachdim dan Yabes Roni Malaifani. Sedangkan sebiji gol Persib dicetak Raphael Maitimo.
Melihat kenyataan ini, coach Djanur, sapaan akrab Djajang Nurjaman, melontarkan komentar optimistis pada sesi tanya jawab dengan awak media di Hotel Natya, Kuta, Kamis (31/5/2017) siang.
"Insyah Allah, kami sudah siap. Kekalahan kami di Bandung dan sebelumnya pada TSC 2016 sudah kami pelajari," kata Djadjang.
"Jujur saja, saat ini Bali United jauh lebih baik dengan pelatih baru. Tetapi yang pasti, kami tidak ingin kehilangan poin sekali pun main di kandang mereka," ujar pelatih yang pernah berguru kepelatihan di Italia ini.
Editor | : | Estu Santoso |
Sumber | : | - |
Komentar