Korea Selatan keluar sebagai juara Piala Sudirman 2017 setelah mengalahkan juara bertahan, China, dengan skor 3-2 di Carrara Indoor Sports Stadium, Gold Coast, Australia, Minggu (28/5/2017).
Tiga poin kemenangan Korea pada babak final masing-masing diraih Sung Ji-hyun (tunggal putri), Chang Ye-na/Lee So-hee (ganda putri), dan Choi Sol-gyu/Chae Yoo-jung (ganda campuran).
Choi/Chae juga menjadi penentu kemenangan Korea. Choi/Chae yang turun sebagai wakil terakhir skuat Negeri Ginseng menunaikan tugas mereka dengan sempurna.
Mereka menang atas wakil China, Lu Kai/Huang Yaqiong, dengan skor 21-17, 21-13.
Berikut lima fakta dari keberhasilan Korea menjadi juara Piala Sudirman 2017.
1. Gelar keempat
Kemenangan Korea atas China memastikan mereka meraih gelar keempat. Korea pertama kali menjuarai Piala Sudirman pada 1991 di Copenhagen, Denmark.
Kala itu, Korea yang masih diperkuat Park Joo-bong mengalahkan Indonesia, 3-2.
Dua tahun kemudian, Korea menambah gelar dengan kembali menundukkan Indonesia, 3-2, di Birmingham, Inggris. Pada 2003, Korea sekali lagi naik ke atas podium kampiun seusai mengalahkan China, 3-1, di Eindhoven, Belanda.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | BWF |
Komentar